Nasional

Website Resmi NTMC Polri Dibobol, Halaman Muka Tayangkan Situs Judi Online, Ada yang Balas Dendam?

Mengejutkan, website resmi NTMC Polri dibobol. Halaman muka tampilkan situs jud online. Apakah ada yang melakukan balas dendam?

Editor: Budi Rahmat
tangkap layar/ Tribunnews
Website NTMC Polri dibobol situs judi onlie 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Mengejutkan , usaha Polri memberantas Judi Online , mendapat tanggapan yang tak mengenakkan , 

Kabar terbaru website resmi NTMC Polri diduga diretas oleh orang tak bertanggung jawab pada Rabu (13/11/2024).

Halaman muka terlihat jelas gambar situs judi online

Baca juga: Fakhri Dzulfikar, Pegawai Kementerian Bekingi Judi Online: Hidup Mewah, Sang Istri Juga Disorot

Pantauan Tribunnews.com, halaman muka pada website itu tak lagi memberikan informasi soal lalu lintas melainkan sempat menampilkan situs judi online.

Dalam website ntmcpolri.info itu terlihat nama akun judi online bernama M88 dengan menampilkan judi sepak bola dengan label situs judi terbaik asia.

Namun saat ini situs judi online itu sudah tidak terlihat lagi dalam website resmi NTMC Polri itu, melainkan sudah diblok.

Terkait itu, Mabes Polri saat ini tengah berkoordinasi untuk memastikan apakah website itu benar-benar terkena serangan siber.

"Kami juga denger dari kawan kawan, tentang Hal tersebut, namun secara resmi kami sedang berkoordinasi dengan Korlantas maupun Bareskrim untuk memastikan Hal tersebut," kata Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho kepada wartawan, Rabu.

Sandi belum bisa berkata banyak soal dugaan peretasan tersebut.

Nantinya, informasi lebih lanjut akan segera disampaikan.

Baca juga: Soal Isu Judi Online Seret Nama Budi Arie, Projo Riau Pasang Badan

Buru Pembeking

Polisi masih melakukan pengejaran terhadap tersangka A yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus beking situs judi online di Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi).

Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (12/11/2024).

“DPO A masih terus diburu akan terus dikejar,” ucapnya.

Ade Ary sampai saat ini belum dapat memastikan keberadaan DPO A.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved