Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Viral

GEGER, Kisah Pria Difabel di NTB, Tersangka Pemerkosa 2 Mahasiswi, Polisi Beberkan Fakta Mengejutkan

Polisi menjelaskan bagaimana modus yang dilakukan Agus. Korbannya dua mahasiswi yang telah menceritakan perihal kejahatan Agus

Editor: Budi Rahmat
tangkap layar / Tribunnews
Geger, kisah pria difabel di NTB yang ditetapkan tersangka pemerkosa 2 mahasiswi 

-Perempuan berinisial LA, saksi yang hampir jadi korban Agus

-Pria berinisial Y, teman korban

Diwartakan sebelumnya, viral kasus pria disabilitas tak memiliki tangan berinisial IWAS alias Agus Buntung merudapaksa mahasiswi di kampus, Mataram, Nusa Tenggara Barat ( NTB) pada 7 Oktober 2024.

Akibat kasus tersebut, Agus Buntung pun resmi dijadikan tersangka oleh Polresta Mataram.

Resmi jadi tersangka, Agus tidak ditempatkan di penjara melainkan menjadi tahanan rumah.

Kasus yang mendadak viral di akhir November 2024 itu sontak membuat publik tak percaya atas tudingan Agus memerkosa mahasiswi.

Guna menjawab pertanyaan publik tersebut, Polda NTB akhirnya mengurai curhatan dari korban hingga kronologi pemerkosaan yang dilakukan Agus Buntung.

Sebelumnya, Kasubdit IV Renakta Polda NTB AKBP Ni Made Pudjawati menyebut penetapan tersangka atas Agus Buntung itu berlandasrkan pada keterangan ahli.

Baca juga: UPDATE Perkosaan dan Pembunuhan Siswi SMP di Palembang: 3 Pelaku Direhab, Ikut Pelatihan Keahlian

Kasus Agus Buntung telah memenuhi unsur Pasal 6 huruf c Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS). 

Untuk diketahui dalam pasal 6 UU TPKS ini tidak hanya berbicara menuntut unsur paksaan dan kekerasan, melainkan juga berkaitan dengan unsur tindakan yang menyebabkan seseorang tergerak untuk melakukan kekerasan seksual.

"Kita sudah melakukan serangkaian kegiatan, pemeriksaan saksi-saksi, kita juga sudah menghadirkan ahli yang kemudian berdasarkan kesaksian ahli yang kemudian berdasarkan kesaksian ahli tersebut lah kita meningkatkan status yang bersangkutan dari saksi menjadi tersangka," ungkap AKBP Ni Made Pudjawati.

Bantahan Agus

Sementara pihak kepolisian telah membongkar modus kejahatannya, Agus Buntung tetap mengelak.

Agus mengaku ia tidak mungkin merudapaksa korban sebab kondisinya yang serba terbatas.

Bahkan diungkap Agus, ia tidak bisa membuka baju dan celananya sendiri, sehingga ia tidak mungkin memerkosa mahasiswi.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved