Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Bengkalis Mulai 3 Februari, dari Sini Anggarannya

TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Dinas Kesehatan Bengkalis memastikan pelaksanaan program Presiden Prabowo Subianto Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) akan dijalankan pemerintah Bengkalis mulai 3 Februari 2025 mendatang.

Pelaksanaan PKG ini secara anggaran akan dilakukan sharing anggaran dari APBN dan APBD Bengkalis. 

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Bengkalis Ermanto kepada Tribunpekanbaru.com, Jumat (31/1/2025).

Menurut dia, untuk APBN nantinya akan fokus melalui anggaran bantuan operasional kesehatan (BOK) non fisik yang distranferkan kedaerah. 

"Saat ini pusat sudah meminta kepada kita untuk mengirimkan kebutuhan alat kesehatan (Alkes) apa yang kurang dan bahan habis pakai apa yang kurang, kita sudah usulkan semua ke pusat, nanti akan diterima dalam bentuk barang," jelasnya.

Menurut dia, meskipun baru diusulkan bukan berarti kegiatan PKG tidak dilaksanakan.

Pihaknya akan tetap melaksanakan menggunakan Alkes dan barang habis pakai yang sudah ada. 

Baca juga: Catatan Simulasi Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Pekanbaru, 1 Orang Bisa Menghabiskan Waktu 1 Jam

Baca juga: Program Pengecekan Kesehatan Gratis di Riau Akan Dilaksanakan di 241 Puskesmas

"Inikan sebenarnya sudah rutinitas cuman PKG lebih lengkap," terangnya. 

Terkait Anggaran APBD yang akan digunakan dalam pelaksanaan PKG ini, tentunya pihaknya saat ini tengah melakukan penyesuain anggaran.

Karena saat penyusunan APBD Bengkalis kemarin program ini belum ada sehingga pihaknya perlu melakukan penyesuaian anggaran terlebih dahulu.

"Sambil menunggu, kami lakukan terlebih dahulu pergeseran anggaranya, tetapi kami pastikan juga kekuatan dari kondisi masing Puskesmas. Kalau memang kondisi peralatan Alkes dan lainnya lengkap tentu kami tidak perlu lagi melakukan pergeseran anggaran untuk melakukan program PKG ini," terangnya.

Menurut dia, yang pasti secara serentak akan dilaksanakan pada Februari mendatang Puskesma di Bengkalis siap untuk melaksanakan program PKG ini.

(Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir)