10 Tewas dalam Penembakan Massal di Sekolah Swedia, Ini Kata Polisi Soal Pelaku

TRIBUNPEKANBARU.COM - Penembakan massal di sebuah sekolah di Kota Örebro, Swedia, pada Selasa (4/2/2025) menewaskan setidaknya 10 orang.

Insiden ini disebut sebagai penembakan massal terburuk dalam sejarah negara tersebut. 

Kepala distrik kepolisian Örebro, Roberto Eid Forest mengungkapkan sejumlah besar orang mengalami luka-luka akibat tembakan yang dilepaskan oleh pria bersenjata di kampus Risbergska.

Terduga pelaku juga dilaporkan tewas dalam kejadian tersebut.

Enam orang telah dibawa ke rumah sakit sekolah setempat, termasuk lima orang dengan luka tembak, menurut Jonas Claesson, direktur perawatan kesehatan regional.

Sementara 4 orang lainnya  telah menjalani operasi, termasuk dua orang yang kini dalam kondisi stabil.

Polisi memperingatkan bahwa jumlah korban tewas masih bisa bertambah, mengingat beberapa korban yang terluka sedang menjalani operasi di rumah sakit.

Kronologi Kejadian

Polisi pada pukul 12:33 waktu setempat menerima laporan penembakan di sekolah Risbergska, Kota Orebro yang berlokasi 200 km di sebelah barat Stockholm.

Kampus tersebut merupakan rumah bagi beberapa sekolah lainnya.

Kesaksian para guru, mereka mendengar suara tembakan.

Semua kocar-kacir menyelamatkan diri atau membuat barikade di dalam.

Rekaman di media sosial memperlihatkan siswa bersembunyi di bawah meja.

Dan video yang direkam dari balkon juga memperlihatkan suara tembakan yang dilepaskan secara cepat, saat orang-orang berhamburan.

Sosok Pelaku, Diduga Tunggal