Musda Golkar Riau, Parisman Ihwan Sebut Juklak Juknis Tidak Berubah Tetap Prioritas Kader

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Riau Parisman Ihwan mengatakan Petunjuk Pelaksanaan (Juknis) dan Petunjuk Tekhnis (Juknis) Musyawarah Daerah (Musda) Golkar tidak berubah dari Musda sebelumnya.

Meskipun saat ini belum dikeluarkan DPP Golkar seperti apa Juknis dan Juklaknya namun Parisman menegaskan tidak jauh dari sebelumnya, dimana tetap fokus dan prioritas pada kader Golkar.

"Juklak dan Juknis tidak akan berubah dari sebelumnya, silahkan kader Golkar untuk ikut bertarung di Musda,"ujar Parisman Ihwan kepada Tribunpekanbaru.com Jumat (7/2/2025).

Menurut Parisman, dibukakan pintu selebar-lebarnya kepada kader yang serius membangun Golkar untuk ikut di Musda Golkar nanti, sehingga Golkar kedepan lebih maju.

"Silahkan kepada pemilik suara yang menentukan, dan semuanya tergantung pemilik suara di Musda yang akan memilih,"ujar Iwan Fatah sapaan akrabnya.

Sebagaimana diketahui sebelumnya, Parisman Ihwan mengatakan saat ini sudah dibentuk semua panitia Musyawarah Daerah (Musda), yang direncanakan setelah pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Golkar.

Baca juga: Agung-Markarius Mulai Ditagih Janji Kampanye, Fraksi Golkar DPRD Pekanbaru: Harus Dibuktikan!

Baca juga: SF Hariyanto Masuk Bursa Calon Ketua Golkar Riau, Ini Respon PDI Perjuangan Riau

Baca juga: Panitia Musda Golkar Riau Sudah Dibentuk, Parisman Ihwan Ungkap Soal Jadwal

"Untuk panitia Musda sudah dibentuk, mulai dari Steering Comite (SC) dan (OC) sudah ada orang-orangnya,"ujar Iwan Fatah sapaan akrabnya.

Adapun yang ditetapkan menjadi SC ada tiga nama Ikhsan, Gumpita dan Rinor Kuswan, sedangkan OC ditetapkan Yasmin, Ulil Amri.

"Tinggal menunggu jadwal dari DPP kapan Musdanya, yang jelas setelah Rakernas,"ujar Iwan Fatah.

Selanjutnya untuk pemilik suara di Musda sendiri ada 18 pemilik suara, 12 Kabupaten dan Kota, DPD I, DPP, Hasta karya 3 suara dan Dewan Pertimbangan.

(Tribunpekanbaru.com / Nasuha Nasution)