Danamon Dukung Implementasi Kebijakan DHE SDA Baru dengan Solusi Finansial Unggulan
PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”, BEI: BDMN) menghadirkan berbagai solusi finansial bagi eksportir di sektor sumber daya alam (SDA).
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU -- Sebagai salah satu bentuk dukungan penuh terhadap implementasi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 8 Tahun 2025 tentang Devisa Hasil Ekspor dari Kegiatan Pengusahaan, Pengelolaan, dan/atau Pengolahan Sumber Daya Alam (DHE SDA), PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”, BEI: BDMN) menghadirkan berbagai solusi finansial bagi eksportir di sektor sumber daya alam (SDA).
Peraturan tersebut mewajibkan eksportir sektor pertambangan, perkebunan, perhutanan, dan perikanan untuk menempatkan 100 persen DHE SDA mereka dalam sistem keuangan Indonesia selama sekurang-kurangnya satu tahun.
Danamon menyediakan berbagai produk dan layanan unggulan yang mendukung eksportir untuk menyimpan dan mengelola dana DHE SDA secara optimal dan memenuhi ketentuan yang berlaku.
Thomas Sudarma selaku Direktur Enterprise Banking and Financial Institution Danamon, menyatakan bahwa bank menyadari pentingnya regulasi ini dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
"Danamon berkomitmen untuk membantu eksportir sektor SDA dalam mengoptimalkan pengelolaan DHE mereka. Melalui solusi finansial yang kami tawarkan, nasabah korporasi dapat menempatkan DHE SDA dengan aman serta mendapatkan manfaat tambahan dari instrumen keuangan yang tersedia," ujar Thomas melalui keterangan tertulisnya, Kamis (20/3/2025).
Margaret Tjahjono selaku Head of Transaction Banking Sales Danamon, dan Meidawati Tan, Head of Treasury EBFI Sales Danamon, dalam sosialisasi sebelumnya menjelaskan berbagai solusi finansial yang dirancang untuk membantu eksportir dalam memenuhi kebijakan baru ini. Selain menyediakan rekening khusus (reksus) DHE valuta asing yang terhubung dengan layanan internet banking Danamon Cash Connect, Danamon juga menawarkan penempatan deposito berjangka di Bank Indonesia maupun di bank itu sendiri dengan suku bunga kompetitif.
Lebih lanjut, Danamon menghadirkan beragam instrumen investasi bagi eksportir, seperti Sekuritas Valas Bank Indonesia (SVBI) dan Sukuk Valas Bank Indonesia (SUVBI). Bank juga menyediakan solusi pemanfaatan DHE SDA melalui FX swap serta skema agunan kredit rupiah yang dapat dimanfaatkan oleh eksportir guna mendukung kelancaran bisnis mereka.
Selain solusi investasi dan perbankan, Danamon juga menawarkan layanan pembiayaan dan perdagangan (trade finance and services) yang terintegrasi. Layanan ini dapat diakses melalui Danamon Trade Connect, sebuah platform berbasis daring yang memungkinkan eksportir untuk melakukan transaksi perdagangan secara lebih efisien dan fleksibel.
Danamon menegaskan bahwa sinergi dengan pemerintah dan penyediaan instrumen keuangan yang tepat akan membantu eksportir dalam memaksimalkan manfaat dari retensi DHE SDA di Indonesia. Dengan demikian, tidak hanya bisnis eksportir yang berkembang, tetapi juga turut mendorong pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan.
Melalui komitmennya dalam mendukung kebijakan DHE SDA, Danamon berharap dapat memberikan nilai tambah bagi nasabah dan memperkuat ekosistem keuangan nasional. Dengan solusi finansial yang terintegrasi, bank optimistis dapat membantu eksportir menghadapi perubahan regulasi ini dengan lebih mudah dan menguntungkan. (Tribunpekanbaru.com/Alexander)
Danamon Berdayakan Pelajar Berkebutuhan Khusus Lewat Pelatihan Barista dan Literasi Keuangan |
![]() |
---|
Uang Rp 5 Miliar Ditemukan di Bawah Kolong Kasur Ali Muhtarom, Segini Jumlah Harta Sang Hakim |
![]() |
---|
Apa Guna Lulusan Doktor UI: Sosok Marcella Santoso, 2 Kali Jadi Tersangka di Kasus Suap |
![]() |
---|
Demo Bayaran? Kejagung Sebut Marcella Santoso Biayai Aksi untuk Ganggu Penyidikan Timah |
![]() |
---|
Inilah Restoran Mewah Tempat Transaksi Kasus Suap Ekspor CPO: Pemiliknya Pengacara Ternama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.