Berita Viral
ISI Chat Dokter yang Diduga Cabuli Pasien Cewek dari Bandung, jadi Bukti, Apa Isinya?
Chat dokter ke pasien jadi bukti dugaan pencabulan. Tentu saja ada kalimat yang mengarah pada perbuatan pelaku
TRIBUNPEKANBARU.COM - Cewek yang jadi korban dugaan pencabulan yang dilakukan oknum dokter di Malang serahkan bukti ke polisi.
Salah satu bukti yang menarik perhatian adalah chat sang dokter kepada korban atau pasien.
Bukti chat itu nantinya akan memperkuat kejahatan yang dilakukan dokter pada korban.
Apakah chat yang dikirim dokter cabul di Malang?
Baca juga: PENAMPAKAN Ridwan Kamil saat Melaporkan Lisa Mariana, Pakaian Sederhana dan Kepalanya Pelontos
Terbaru pengacara pasien perempuan yang jadi korban pelecehan dokter di Kota Malang, Satria MA Marwan, berharap kliennya mendapatkan keadilan atas kasus yang sedang ia dampingi.
Dikatakan Satria, kliennya sudah menjalani pemeriksaan di Polresta Malang Kota. Pemeriksaan itu selesai pada Jumat (18/4/2025), pukul 21.00.
Kliennya menceritakan kronologi yang dialami. Dalam pemeriksaan itu, pihaknya juga menunjukan sejumlah bukti berupa dokumen dan pesan pendek si dokter.
"Seperti dokumen yang menunjukan bahwa klien kami betul menjalani pemeriksaan medis di rumah sakit."
"Kami juga menyerahkan cuplikan layar percakapan pesan pendek dari dokter," katanya kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (19/4/2025).
Baca juga: Aku Tidak Terlihat, tapi Tanpa Aku, Kamu Tidak Berdaya, Teka teki Siapakah Aku yang Sulit
Oknum dokter tersebut memang kerap modus dengan pasien. Salah satunya dengan mengirimkan chat pada pasien yang jadi targetnya.
Isinya ada yang menyapa saja kemudian juga percakapan ajakan.
Pemeriksaan itu dikatakan Satria berjalan lancar. Satria menilai, polisi bergerak cepat dan kooperatif dengan kliennya.
Meskipun kasus pelecehan seksual itu sudah berlangsung lama, namun upaya untuk mendapatkan keadilan bisa dilakukan.
"Pemeriksaan lancar, itu ada satu saksi yang juga diperiksa. Kami juga sudah menjelaskan kronologi sejelas mungkin."
"Kejadian 27 September 2022. Prosesnya lancar, bukti-bukti sudah kami serahkan."
"Ini kurang hanya tinggal pemeriksaan visum. Ini masih menunggu jadwal dokter," paparnya.
Satri mengatakan, kliennya baru bersuara ketika sejumlah kasus pelecehan oleh dokter mencuat ke publik.
Baca juga: Perangai Cewek Michat di Batam, Puas Berhubungan Badan, Esoknya Ajak Kawan Peras Korbannya
Sebelumnya, kliennya tidak berani buka suara karena khawatir dengan dirinya sendiri.
Satria menyadari bahwa kasus kekerasan seksual sangat berat bagi korban.
Tidak mudah bagi korban untuk berbicara tentang pengalamannya tersebut.
"Jadi gini, korban kekerasan seksual ini kan memang berat untuk mengungkap."
"Saya pikir tidak hanya klien saya, semua korban saya pikir berat."
"Bahkan yang di Garut itu, setelah saya baca, dia ditangkap bukan karena korbannya melapor tapi di kasus lain."
"Begitu pun klien saya berat mengungkapkan ke publik," paparnya.
Dukungan dari orang-orang terdekat juga memengaruhi kliennya untuk bercerita.
Saat ini, Satria mengatakan kliennya kelelahan. Butuh istirahat. Dalam waktu dekat kliennya akan menjalani visum.
"Pertama saya ingin sampaikan terima kasih ke Polresta Malang Kota di Unit PPA."
"Pemberitaan juga sangat nyaman untuk korban."
"Kedua, saya mengimbau untuk seluruh korban kekerasan seksual di mana pun, meskipun berat, tapi memang prasyarat mendapatkan keadilan itu harus berani."
"Menguatkan mental untuk speak up."
"Harus diungkapkan, kalau korban takut akan terus bertambah orang modelan seperti dokter ini," tegasnya.
Sebelumnya, Satria menyebutkan setidaknya ada tiga orang korban lain dengan terduga pelaku yang sama.
Ia telah mendapat informasi adanya korban lain.
"Dan apabila dihitung dengan klien kami, maka totalnya ada empat korban dengan pelaku dokter yang sama," ujarnya.
"Saya tidak menyebutkan siapa korban lainnya. Yang pasti, modusnya hampir sama dengan pelaku dokter yang sama dan di rumah sakit yang sama," imbuhnya.(*)
Super Tega, Ayah dan Ibu Habisi Anaknya yang Berusia 4 tahun, Alasannya Ngomong Anaknya Kasar |
![]() |
---|
ART Rekam Ibu Majikan saat Tak Berbusana, Mengaku Disuruh Pacar, Kalau Tidak Video Pornonyo Disebar |
![]() |
---|
Rezan Berjalan sambil Gendong Anak, Tubuhnya Bersimbah Darah, Ia Mengaku Baru Saja Habisi Istrinya |
![]() |
---|
Petugas Damkar Berhasil Dapatkan Hape Perselingkuhan yang Dibuang ke Danau, Cewek Ini Sumringah |
![]() |
---|
Detik-detik Prada Lucky Tewas, Ada 24 Oknum Prajurit yang Diperiksa, Apa yang Mereka Lakukan? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.