Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Viral

Janin Tak Bernyawa dalam Pelukan Ibunda Termutilasi:Kejiwaan Mulyana Diuji Usai Habisi Nyawa Kekasih

Pihak kepolisian mengungkapkan bahwa pelaku tega memotong kepala, tangan, kaki, serta membedah tubuh korban untuk mengambil organ dalamnya.

Foto/YouTube TRANS7 OFFICIAL/Dok Polresta Serang Kota
KASUS MUTILASI - Mulyana, pelaku pemutilasi pacar yang hamil dengan cara sadis, ternyata pernah masuk acara program televisi saat masih kecil. 

"Jadi memang pelaku ini melakukan pembunuhannya sudah direncanakan" ujar Kapolresta Serang Kota, Kombes Pol Yudha Satria.

"Dari mulai mengajak ketemuan hingga dibawa ke kebun karet dan akhirnya di bunuh dengan cara di mutilasi," imbuhnya.

Yudha juga mengatakan, untuk memastikan kondisi kejiwaan pelaku, pihaknya akan melakukan tes kejiwaan.

Indikasi yang mengarahkan apakah pelaku memiliki dugaan ke arah Psikopat akan segera diketahui usai dilakukan pengujian.

"Nanti akan terang benderang setelah adanya tes kejiwaan. Kami akan test kejiwaannya, untuk mengungkap semuanya," pungkas Yudha.

Sempat Datangi Rumah Korban

Gelagat aneh Mulyana ternyata diketahui oleh sahabat korban.

Kala itu Mulyana sempat mendatangi rumah korban yang ternyata sudah tewas di tangannya.

Melansir Surya Malang, Nurfi, selaku sahabat korban menceritakan bahwa sebelum tewas, SA pergi dari rumah orang tuanya di Kecamatan Cinangka tanpa berpamitan pada Minggu (13/4/2025).

Setelah pergi dari rumah, korban tak memberi kabar ke keluarganya dan menghilang. Saat korban menghilang, Mulyana sempat datang ke rumah SA.

Rupanya Mulyana diminta datang ke rumah oleh orang tua korban. Keluarga pun menanyai keberadaan SA, sebab terakhir kali korban keluar bersama Mulyana. Mulyana pun pura-pura tak tahu keberadaan korban.

"Jadi keluarga sempat minta pelaku datang ke rumah untuk menanyakan keberadaan korban, karena keluarga tahu korban terakhir keluar itu sama Mulyana," ujar Nurfi.

Hingga pada Jumat (18/4/2024), keluarga akhirnya mendapat informasi bahwa SA ditemukan tewas termutilasi di Kecamatan Gunung Sari, Serang.

"Saya langsung berkoordinasi dengan teman saya yang rumahnya dekat dengan lokasi penemuan mayat. Akhirnya setelah semua ciri-ciri dilihat, keluarga memastikan bahwa mayat itu bagian dari keluarganya," kata Nurfi lagi.

Saat petugas kepolisian mendatangi rumah Mulyana, ia pun mengakui perbuatannya bahwa jasad yang ditemukan di Gunung Sari merupakan SA dan dia juga mengakui aksi kejamnya.

Halaman
12
Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved