Tahanan Kabur di Kampar

Update, 9 dari 11 Tahanan Polres Kampar yang Kabur dari Penjara Sudah Ditangkap

Dari 11 orang tahanan Polres Kampar yang kabur dari sel total sudah 9 orang yang berhasil diamankan kembali.

|
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Ariestia
Tribunpekanbaru.com/Fernando Sihombing
TAHANAN KABUR - Jeruji sel tahanan Polres Kampar yang dibobol. Sebanyak 11 tahanan Kepolisian Resor Kampar yang kabur berhasil membobol ventilasi sel, Selasa (13/5/2025) malam. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Dari 11 orang tahanan Polres Kampar yang kabur dari sel atau penjara, pada Selasa (13/5/2025) tengah malam, total sudah 9 orang yang berhasil diamankan kembali.

Saat ini, tersisa 2 orang tahanan lagi yang masih diburu keberadaannya.

Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Anom Karibianto, 3 tahanan terakhir ditangkap pada Jumat (16/5/2025) pagi dan Sabtu (17/5/2025) dini hari.

Mereka ditangkap di wilayah Desa Teluk Merbau dan Batu Gajah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar. 

"Ketiganya ditangkap pada Jumat pagi dan Sabtu dini hari. Mereka yang ditangkap adalah Hafiz Zulhakim, Marianto Damanik dan Nederlansen," sebut Anom.

Baca juga: Beredar Foto 2 Tahanan Kabur Polres Kampar yang Berhasil Ditangkap

Ketiga tersangka tahanan kabur ini dibeberkan Anom, menyusul 6 lainnya yang sudah diamankan lebih dulu.

Di antaranya Okta Epandri, Feri Rahmadi alias Feri bin Suhali, Ahmad Zahri Andika Ginting, Roni Mahardika, Otrianus dan Rohman alias Uuk bin Taufik.

Dijelaskannya, kini tersisa dua tahanan Polres Kampar yang masih dalam pengejaran. 

Kedua tahanan itu adalah tersangka bernama Asep Irawan dan Joni Afliyaldi.

Terungkap jika otak perencanaan pelarian ini, merupakan kelompok tersangka kasus narkoba.

Dari 11 orang tahanan yang kabur ini, tersangka kasus barang haram memang mendominasi, yakni berjumlah 7 orang. 

Sementara 4 orang lainnya merupakan tersangka kasus pencurian dengan pemberatan (Curat).

“Jadi kelompok tersangka narkoba ini yang merencanakan. Kalau yang 4 orang tersangka pencurian baterai BTS baru 2 minggu ditangkap, tapi mereka ikut serta. Kelompok narkoba yang sudah lebih lama di situ (dalam sel, red) yang merencanakan,” ungkap Asep.

Asep memaparkan, tim gabungan kepolisian dibagi menjadi 2 untuk melakukan pengejaran terhadap para tahanan kabur.

Sementara itu, buntut kejadian tahan kabur ini, 12 anggota polisi, menjalani pemeriksaan yang dilakukan tim Bidang Propam Polda Riau.

12 anggota polisi yang diperiksa itu, semuanya merupakan personel Polres Kampar.

“(Sampai saat ini) ada 12 orang yang diperiksa,” ungkap Kabid Propam Polda Riau, Kombes Pol Edwin L Sengka.

Namun, Edwin tak merincikan siapa saja anggota polisi yang diperiksa tersebut.

“Kita fokus tangkap dulu, semua (anggota) yang piket malam akan kita periksa,” ucapnya.

Berikut adalah daftar 11 tahanan yang kabur beserta informasi terkait:

1. NAMA : NEDERLANSEN, TTL : PEKANBARU, 26-11-1996, ALAMAT : JL. LIMBUNAN KEC. RUMBAI PESISIR KOTA PEKANBARU. (363 KUHP) 

2. NAMA : M. HAFIZ ZULHAKIM, TTL : PEKANBARU, 01-08-2002, ALAMAT : JALAN TEROPONG KEC. SIDOMULYO BARAT KEC. TAMPAN KOTA PEKANBARU. (363 KUHP) 

3. NAMA : OKTA EPANDRI, TTL : PAGAR DEWA, 10-10-1991, ALAMAT : DUSUN 3 RT/RW : 003/003 KEL. PAGAR DEWA KEC. BENAKAT. (363 KUHP)

4. NAMA : ASEP IRAWAN ALS NASIB BIN KARSA, TTL : SUMUT, 2 NOVEMBER 1986, UMUR : 38, AGAMA : ISLAM, PEKERJAAN : PELAJAR, ALAMAT : DUSUN SUNGAI JERNIH RT 001 RW 004 KEL. PASIR SIALANG KEC. BANGKINANG SEBERANG KAB. KAMPAR (NARKOBA)

5. NAMA : RONI MAHARDIKA ALS RONI BIN M. SARI, TTL : BINJAI, 3 MEI 1994, UMUR : 31, AGAMA : ISLAM, PEKERJAAN : BURUH TANI, ALAMAT : SUNGAI PADUKO GHAJO RT 001 RW 001 DESA PADANG MUTUNG KEC. KAMPAR KAB. KAMPAR (NARKOBA)

6. NAMA : ROHMAN ALS UUK BIN TAUFIK, TTL : NEGERI LAMA, 31 MEI 1997, UMUR : 27, AGAMA : ISLAM, PEKERJAAN : PELAJAR, ALAMAT : DUSUN SIDODADI RT 010 RW 004 DESA KIJANG REJO KEC. TAPUNG KAB. KAMPAR (NARKOBA)

7. NAMA : JONI AFLIYALDI, TTL : BATUSANGKAR, 1 APRIL 1985, UMUR : 40, AGAMA : ISLAM, PEKERJAAN : WIRASWASTA, ALAMAT : DUSUN IV RT 2 RW 1 DESA GEMA KEC. KAMPAR KIRI HULU KAB. KAMPAR (NARKOBA)

8. NAMA : AHMAD ZAHRI ANDIKA GUNTING TTL : MEDAN, 7 AGUSTUS 1988, UMUR 37, AGAMA : ISLAM, PEKERJAAN : WIRASWASTA, ALAMAT : DUSUN II RT 009 RW 002 DESA TAPUNG KEC. TAPUNG HILIR KAB. KAMPAR. (NARKOBA)

9. NAMA : OTRIANUS, TTL : TTL : LINTAU, 05-12-1986, ALAMAT : KEL. LEMBAH SARI KEC. RUMBAI PESISIR KOTA PEKANBARU. (363 KUHP)

10. NAMA : FERI RAHMADI ALS FERI BIN SUHALI, TTL : PEKANBARU, 22 JUNI 1986, UMUR : 38, AGAMA : ISLAM, PEKERJAAN : WIRASWASTA, ALAMAT : JL. CIPTA KARYA TRANS GG SUNKAI NO. 10 RT 001 RW 010 DESA SIALANG MUNGGU KEC. TUAH MADANI KOTA PEKANBARU (NARKOBA)

11. NAMA : MARIANTO DAMANIK ALS MARIANTO BIN BAKTIAR DAMANIK, TTL : BANDAR, 29 SEPTEMBER 1998, UMUR : 27, AGAMA : ISLAM, PEKERJAAN : WIRASWASTA, ALAMAT : DUSUN IV DESA MUARA MAHAT BARU RT 003 RW 007 KEC. TAPUNG KAB. KAMPAR (NARKOBA)
Pihak kepolisian kini masih melakukan pengejaran intensif terhadap para tahanan yang masih melarikan diri.

Masyarakat diimbau untuk segera melaporkan kepada pihak berwajib apabila melihat atau memiliki informasi mengenai keberadaan para tahanan tersebut.

Polda Riau telah membentuk tim khusus menangani kasus 11 tahanan kabur dari Polres Kampar ini.

Tim ini dipimpin langsung oleh Wakapolda Riau, Brigjen Pol Adrianto Jossy Kusumo.

Jenderal bintang satu itu bertolak dari Pekanbaru menuju Polres Kampar pada Rabu (14/5/2025).

Sebanyak 11 tahanan itu kabur pada Selasa (13/5/2025) tengah malam.

Mereka menggergaji jeruji ventilasi sel tahanan, kemudian melarikan diri.(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved