Sejumlah Tumpukan Sampah Masih Tampak, Tapi DLHK Pekanbaru Pastikan Sebagian Besar Sudah Terangkut

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sampah sejumlah lokasi di Kota Pekanbaru masih belum terangkut.

Kondisi ini terjadi karena keterbatasan armada angkutan sampah menjangkau seluruh wilayah kota.

Apalagi Pemerintah Kota Pekanbaru sudah memutus kontrak kerjasama dengan operator angkutan sampah yakni PT. Ella Perkasa Pertama (EPP) pada pekan kemarin.

Pemutusan kontrak ini lebih dini dari jadwal semestinya yakni pada awal Juli 2025.

Kebanyakan sampah yang menumpuk berada di jalanan dekat pemukiman masyarakat.

Tumpukan sampah ini tidak terangkut karena belum terjangkau armada angkutan.

Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, Reza Aulia tidak menampik kondisi tersebut.

Ada sekitar 20 persen tumpukan sampah saat ini masih belum terangkut.

Namun pihaknya mengklaim mayoritas tumpukan sampah sudah terangkut.

Ia menyebut bahwa tumpukan sampah yang terangkut sudah mencapai 80 persen.

"Sesuai perintah Pak Wali Kota Pekanbaru, kami dari DLHK bersama Lembaga Pengelola Sampah sudah berupaya melakukan pengangkutan sampah," terangnya kepada Tribunpekanbaru.com.

Menurutnya, pengangkutan sampah saat ini diambil alih oleh DLHK Kota Pekanbaru.

Ia memastikan sebagian besar sampah di lingkungan masyarakat maupun jalan protokol sudah terangkut.

"Kami terus berupaya agar proses pengangkutan akan terus berlangsung hingga tumpukan sampah teratasi," jelasnya.

Reza menambahkan bahwa saat ini pengelolaan sampah masih di bawah DLHK Kota Pekanbaru.

Ia menyebut bahwa pihaknya sedang berupaya menata kembali pengelolaan hingga pengangkutan sampah  pengangkutan.

"Kami tentu bakal berupaya, dengan armada angkutan yang ada. Kamu upayakan mengangkut sampah di 15 kecamatan bersama LPS," ungkapnya.

(Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang)