Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Viral

PENGAKUAN Pasien Bidan Aborsi, Ada Tenaga Medis, PNS, Mahasiswi yang Minta Kuret, Rasanya Sakit

Bunga mengatakan jika ia melihat ada PNS, mahasiswi, sampai dengan tenaga medis yang minta diaborsi.

Editor: Budi Rahmat
pexel /Net
ABORSI- Pasien aborsi memberikan pengakuan soal siapa saja yang ikut dikuret. Bahkan ada tenaga medis yang minta aborsi 

“Alat dimasukkan ke organ saya, dan saat janin keluar rasanya sakit sekali,” kenangnya.

Selama melakukan praktik ilegal tersebut, bidan Defi dibantu oleh seorang asisten berinisial DS alias Desi. 

Ketika ditanya terkait izin praktik dan dokumen medis, bidan Defi mengaku semua dokumennya sudah hanyut dan tidak tersisa.

“Dari pengakuannya, ia sudah menangani lebih dari 120 pasien, tapi katanya dia lupa siapa saja,” ujar Bunga.

Menurut pengakuan Defi kepada para pasien, kebanyakan perempuan yang datang untuk aborsi adalah mahasiswi, petugas medis, ibu rumah tangga, hingga pegawai negeri. 

Mereka umumnya menjadi korban pergaulan bebas dan tidak mendapat tanggung jawab dari pasangan laki-laki.

Anggrek (nama samaran), pasien lain berusia 30 tahun juga mengaku menjalani aborsi di tempat tersebut. 

Sebelum dikuret, ia sempat diberi obat-obatan berdosis tinggi.

“Minum obat itu rasanya sakit setengah mati. Setelah itu baru dikuret pakai alat cocor bebek. Sakitnya luar biasa,” katanya.

Anggrek juga mengungkap, beberapa temannya mengalami komplikasi serius setelah menjalani aborsi di tempat tersebut. 

Ada yang mengalami infeksi organ dalam hingga harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis lanjutan.

Kasus ini menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat. 

Para pasien berharap pihak berwenang bertindak tegas dan menutup total praktik aborsi ilegal di Sorong.

“Semoga ini jadi yang terakhir. Jangan sampai ada lagi korban yang menderita seperti kami,” kata Anggrek.

Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dan mendalami kemungkinan adanya jaringan yang lebih luas terkait praktik aborsi ilegal tersebut.

Baca juga: Bikin Ngeri, 30 Pria yang Ikut Pesta Gay di Puncak Bogor Reaktif HIV, Polisi Temukan BB Kondom

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved