Anshor Daulah di Riau Ikrar Setia NKRI

Breaking News: 34 Orang Eks Anggota Kelompok Anshor Daulah di Riau Lepas Baiat dan Ikrar Setia NKRI

Ada 34 orang eks kelompok Anshor Daulah (AD) di Riau yang melepas baiat dan ikrar setia pada NKRI pada hari ini.

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Theo Rizky
Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda
IKRAR SETIA NKRI - 34 orang eks anggota kelompok Anshor Daulah (AD) di Riau hadir dalam kegiatan lepas baiat dan ikrar setia NKRI, Jumat (27/6/2025). 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Puluhan orang eks kelompok Anshor Daulah (AD) di Riau, melaksanakan kegiatan lepas baiat dan ikrar setia NKRI, Jumat (27/6/2025).

Kegiatan dipusatkan di Balai Pauh Janggi, komplek rumah dinas Gubernur Riau, Kota Pekanbaru.

Informasi yang diterima, ada 34 orang eks kelompok AD yang melepas baiat dan ikrar setia pada NKRI pada hari ini.

34 orang ini, terdiri berasal dari Kabupaten Kampar, Kota Pekanbaru 2 orang, dan Indragiri Hulu (Inhu).

Hadir dalam kegiatan ini, Gubernur Riau Abdul Wahid, Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan, Wakapolda Riau Brigjen Pol Adrianto Jossy Kusumo, Wakadensus 88 Anti Teror Brigjen Pol I Made Astawa, Kasatgaswil Riau Densus 88 Kombes Pol Sunadi, pejabat dan perwakilan stake holder terkait lainnya di Riau, dan lain-lain.

Baca juga: Program ‘Jalur’ Polda Riau: Mengarungi Asa, Menjelajah Peradaban di Sungai Siak

Kasatgaswil Riau Densus 88 Anti Teror, Kombes Pol Sunadi dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini menjadi bentuk soft approach yang dilakukan tim Densus.

Lewat skema persuasif, dialog dan kerja sama, Densus berupaya melakukan deradikalisasi dan kontra radikalisasi terhadap eks kelompok AD di Riau, untuk mencegah penyebaran lebih lanjut akan paham radikal.

“Kita melakukan pengumpulan informasi, validasi data. Semuanya kemudian mengikuti assesment,” ungkapnya.

Disebutkan Kombes Sunadi, lewat kegiatan ini, pihaknya ingin memberi ruang kepada eks kelompok AD ini untuk kembali kepada NKRI.

Baca juga: Kapolda Riau Janji Lindungi Domang dan Tari, Umumkan Jadi Bapang Angkat 2 Anak Gajah Penjaga TNTN

Karena tidak melulu, harus dilakukan lewat skema hard approach atau represif.

Hingga berita ini ditulis, rangkaian kegiatan lepas baiat dan ikrar setia NKRI eks kelompok AD masih berlanjut.

(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved