Menguak Jejak Prostitusi di IKN, Kawasan yang Dinyatakan Steril Tapi Fakta Berkata Lain
Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, menegaskan bahwa kawasan IKN kini telah bersih dari Pekat, termasuk praktik prostitusi. Tapi ini faktanya.
Dari situ kemudian mereka mengaktifkan aplikasi, untuk mencari pelanggannya.
Modus tersebut terungkap, dari investigasi mendalam tim Satpol PP bersama dengan pihak lainnya.
"Kami melakukan operasi ke guest house dan memang kami menemukan beberapa pasangan yang bukan sah," jelasnya.
Dalam operasi tersebut, para PSK yang ditemukan langsung diamankan ke kantor desa terdekat.
Rata-rata, para PSK ini mencari pelanggan lewat aplikasi. Mereka datang dari luar daerah, seperti Jawa, Makassar dan Balikpapan.
"Adapun mereka sebagian besar penduduknya dari luar Kaltim, ada dari Jawa Barat dan Makassar juga Balikpapan," terangnya.
PSK yang melancarkan aksinya dengan aplikasi, datang secara mandiri. Tetapi ada pula ditemukan yang datang dibawa oleh orang lain (mucikari).
"Sebagian besar memang datang secara mandiri," singkatnya.
Selama kurang lebih tiga bulan, telah ada setidaknya 30 orang PSK yang telah diamankan.
Mereka dibuatkan surat pernyataan, lalu diminta untuk bertanda-tangan. Setelah itu, mereka diminta atau diharuskan untuk pulang ke daerah asalnya.
Meski terus dilakukan penertiban, tetapi praktik itu masih saja ada sampai saat ini.
Diakui Rakhmadi, setelah ada yang pulang, tidak berselang lama PSK baru kembali datang dan menyewa kamar di guest house yang ada di PPU.
Hal ini menjadi tantangan tersendiri, dan dibutuhkan kolaborasi yang kuat antar pihak-pihak terkait, dalam upaya penertibannya.
Praktik prostitusi kata dia tidak akan bisa dibenarkan, karena dapat memicu timbulnya masalah-masalah baru, di tengah masyarakat.
"Harapan kami praktik prostitusi online ini harus ada kerjasama yang kuat antara pemerintah desa setempat, kemudian kerjasama dengan RT, tokoh agama dan tokoh masyarakat, memberikan edukasi kepada pemilik guest house untuk memfilter tamu yang datang, tidak hanya serta merta menerima profit," tegasnya.
Sebanyak 30 PSK telah diamankan, dimintai keterangan, dibuatkan surat pernyataan, lalu dipulangkan ke daerah asal masing-masing.
Namun, Rakhmadi mengakui bahwa setelah beberapa pergi, yang baru kembali berdatangan.
"Harapan kami praktik prostitusi online ini harus ada kerjasama yang kuat antara pemerintah desa setempat, kemudian kerjasama dengan RT, tokoh agama dan tokoh masyarakat, memberikan edukasi kepada pemilik guest house untuk memfilter tamu yang datang, tidak hanya serta merta menerima profit," tegasnya.
(*)
Pengakuan Istri yang Layani Tamu Open BO di Kamar Saat Suami Jaga Anak: Awalnya Iseng |
![]() |
---|
Pasutri di Bangka Buka Prostitusi Online di Rumah, Istri Layani Tamu di Kamar, Suami Jaga Anak |
![]() |
---|
Prabowo Putuskan IKN Sebagai Ibu Kota Politik, Waketum Golkar: Tidak Ada di Undang-Undang |
![]() |
---|
Berbeda dari Jokowi,Prabowo Tetapkan IKN Jadi Ibu Kota Politik: Istana Cegah Isu Dua Pusat Kekuasaan |
![]() |
---|
Kabar Terbaru dari IKN, 732 Rumah untuk Anggota DPR RI Mulai Dibangun Tahun Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.