Info Bisnis Sawit Riau

Petani Sawit Swadaya di Riau Belum Semua Tersentuh Program PSR, Sosialisasinya Harus Lebih Digenjot

Program PSR memang diharapkan, bisa menjadi solusi bagi ribuan hektare kebun sawit rakyat di Riau yang saat ini tidak produktif.

Penulis: Syafruddin Mirohi | Editor: Theo Rizky
Istimewa
PEREMAJAAN SAWIT RAKYAT - DPD-I PPSBB Provinsi Riau saat melakukan sosialisasi PSR di Kantor Desa Pematang Ibul, Kecamatan Bangko Pusako, Rokan Hilir Belum lama ini. DPD I Perkumpulan Petani Sawit Bumi Bertuah (PPSBB) Provinsi Riau ikut mendorong percepatan realisasi program program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) seluas 10.800 hektare yang dilaksanakan oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP). 

Dalam pelaksanaannya, petani yang tergabung dalam kelompok tani atau koperasi, perlu diberikan pendampingan yang maksimal. Sebab proses pemenuhan syarat tidak mudah.

"Sejauh yang kita ketahui, target PSR tidak pernah tercapai. Maka kedepan harus dicari caranya, agar target yang dibebankan bisa direalisasikan," sarannya.

Sekadar diketahui, dalam program PSR ini, dana Rp 60 juta per hektar itu, akan digunakan untuk pembongkaran tanaman tua, pembelian bibit unggul bersertifikat, penanaman kembali, serta perawatan.

Program PSR ini memang diharapkan, bisa menjadi solusi bagi ribuan hektare kebun sawit rakyat, yang saat ini sudah tidak produktif.

Sehingga petani bisa kembali menikmati hasil panen yang optimal, secara berkelanjutan.

(Tribunpekanbaru.com/Syafruddin Mirohi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved