Sekolah Terbakar di Kuansing
Polres Kuansing Turunkan Tim Inafis Selidiki Penyebab Kebakaran SMKN 1 Teluk Kuantan
Polres Kuansing langsung mengerahkan tim Inafis untuk menyelidiki penyebab kebakaran di SMKN 1 Teluk Kuantan.
Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: M Iqbal
TRIBUNPEKANBARU.COM,KUANSING - Polres Kuantan Singingi (Kuansing) langsung mengerahkan tim Inafis untuk menyelidiki penyebab kebakaran yang menghanguskan tiga gedung di SMKN 1 Teluk Kuantan, Selasa (22/7/2025) sore.
Tim Inafis Polres Kuansing tiba ke lokasi saat Satpol PP PKP masih melakukan pendinginan.
Kapolres Kuansing AKBP Raden Ricky Pratidiningrat melalui Kabag Ops Kompol Teguh Wiyono mengatakan, tim Inafis fokus pada lokasi yang diduga kuat sebagai tempat asal kebakaran terjadi.
Pihak kepolisian juga akan berkoordinasi dengan tim forensik guna memastikan sumber api dan kemungkinan adanya faktor lain yang menyebabkan kebakaran.
Baca juga: 3 Gedung Terbakar, Siswa dan Guru SMKN 1 Teluk Kuantan Panik, Berusaha Selamatkan Meja dan Kursi
Baca juga: Damkar Kerahkan 4 Armada Padamkan Kebakaran SMKN 1 Teluk Kuantan
Selain itu, pemeriksaan terhadap saksi-saksi, termasuk guru hingga pengelola kantin.
"Proses identifikasi ini memerlukan waktu, dan kami akan terus berkoordinasi dengan pihak sekolah dan juga pihak lainnya," ujar Kompol Teguh.
Kompol Teguh mengatakan bahwa pihak Polres Kuansing juga mengerahkan personil untuk membantu pemadaman dengan menggunakan alat pemadam api ringan (APAR).
Meski telah berhasil dipadamkan setelah hampir 2 jam, ia meminta agar pihak sekolah berjaga-jaga untuk mengantisipasi kebakaran, mengingat masih adanya bara di gedung yang terbakar.
"Kami sudah minta juga kepada pihak sekolah untuk berjaga-jaga, hubungi Damkar segera jika ada terlihat api," ujar Kompol Teguh.
Baca juga: Breaking News: SMKN 1 Teluk Kuantan Terbakar, 12 Ruang Kelas Ludes Dilalap Api
Sebelumnya diberitakan, kebakaran yang melanda SMKN 1 Teluk Kuantan di Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau menghanguskan 12 ruang kelas, termasuk bengkel praktik.
Diduga api berasal dari kantin yang berada di belakang kelas XII.
Pemadaman dibantu oleh mobil pemadam. Beberapa murid membantu menyelamatkan meja dan kursi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.