Cek Fakta

CEK FAKTA : Kode Resi 13 dan JO lewat Jasa Pengiriman Paket Ekspres adalah Modus Penipuan

Publik dibikin khawatir. Ada kode tertentu di resi pengiriman J&T Ekspress yang disebut berbahaya dan merugikan penerima

Editor: Budi Rahmat
pexel
KURIR PAKET - Foto ilustrasi - cek fakta resi pengiriman paket 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Cek fakta. Bahwa kode resi 13 dan JO pada pengiriman paket ekspress J&T adalah berbahaya.

Informasi tersebut telah disebar di media sosial. Tentu saja banyak publik yang bertanya soal kebenarannya.

Tak hanya itu, publik juga jadi riskan melakukan pengiriman lewat jasa pengirim paket tersebut.

Kode resi 13 dan JO tersebut diinformasikan bahwa berhaya dan bisa merugikan. Seperti apa sebenarnya

Baca juga: KACAU, 3 Oknum Guru di SMA Ini Dipecat Gara-gara Berfikiran Mesum, Nekat Ajak Siswi Nginap di Hotel

Unggahan video yang berisi imbauan agar masyarakat tidak menerima paket J&T Express dengan nomor resi yang berawalan "13" atau "JO", ramai di media sosial.

Video tersebut beredar di media sosial dan salah satunya diunggah oleh akun Instagram @vol**** pada 12 Juli 2025.

Pengunggah menuliskan, menurut seorang kurir, resi dengan kode tersebut kerap kali bermasalah, mulai dari isi paket yang tak sesuai, kerusakan barang, hingga dugaan kuat sebagai bagian dari skema penipuan.

"Bocoran kurir: hati-hati terima paket JNT dengan resi 13 atau JO, bisa bikin menyesal," tulis pengunggah.

Unggahan tersebut kemudian viral di media sosial dan menimbulkan keresahan di kalangan pengguna jasa ekspedisi.

Lantas, apa sebenarnya arti dari kode "13" dan "JO" dalam resi J&T Express Indonesia?

CEK FAKTA

Arti kode "13" dan "JO" dalam resi J&T 

Public Relations J&T Express, Febe Santoso mengatakan, kode awal pada nomor resi J&T Express seperti “JO” atau “13” merupakan salah satu bagian dari sistem penomoran paket J&T Express.

Kode tersebut digunakan untuk mengidentifikasi jenis layanan dan operasional.

Ia pun menegaskan, kode "13" dan "JO" tidak digunakan untuk tujuan lain seperti hal-hal yang mengindikasikan kerusakan, masalah, atau risiko penipuan.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved