Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Wisata Pekanbaru

Tolak Bala Dalam Ritual Ho Kuan di Giok Ong Tian Co Pekanbaru

Ratusan orang menjalani ritual memasuki gerbang harimau ini dalam rangkaian Perayaan Ulang Tahun Tempat Ibadah Tri Dharma Giok Ong Tian Co Pekanbaru

Penulis: Fernando | Editor: M Iqbal
Tribunpekanbaru.com/ Fernando Sikumbang
RiUAL HO KUAN - Seorang Tatung, sedang memberikan doa kepada masyarakat yang ikut dalam ritual Ho Kuan dalam rangkaian Perayaan Ulang Tahun Tempat Ibadah Tri Dharma Giok Ong Tian Co di Kota Pekanbaru. 

TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU- Satu persatu orang keluar melewati sebuah gerbang dengan gambar harimau di atasnya. Gerbang itu sudah dipasangi tanda sebelum jadi perlintasan untuk menolak bala dalam ritual Ho Kuan,

Ada ratusan orang menjalani ritual memasuki gerbang harimau ini dalam rangkaian Perayaan Ulang Tahun Tempat Ibadah Tri Dharma Giok Ong Tian Co Pekanbaru pada awal Juli 2025 lalu.
Ritual ini berlangsung di Komplek Jondul Lama Blok K No.42, Pekanbaru.

Mereka melewati gerbang tersebut sambil memanjatkan doa agar terhindar dari marabahaya. Prosesi tersebut adalah satu bentuk ritual menolak bala.

Orang-orang yang melewati gerbang itu punya harapan besar untuk merubah nasib lebih baik sehingga memohon dijauhkan dari nasib buruk. Gerbang bermotif harimau tersebut langsung dihancurkan setelah semua orang melewatinya.

Seorang Tatung, dipercaya dirasuki roh dewa yang menghancurkan gerbang tersebut dengan senjatanya. "Tradisi ini menolak bala, kita membuang nasib buruk, agar mendapat nasib lebih baik," ujar Ketua Panitia, Nata Hedy Nyo kepada Tribunpekanbaru.com.

Total ada tujuh tatung yang berada di sekitar lokasi ritual. Mereka menerawang kondisi sekitar kawasan itu agar satu persatu energi negatif bisa menjauh.

Ada sejumlah ritual dalam kegiatan yang juga menyambut Tian Meng Khai. Ritual tersebut di antaranya Ti Kong Lo yakni membakar satu wadah yang jadi persembahan untuk Tuhan Yang Maha Esa.

Masyarakat yang hadir pun memanjatkan doa dalam ritual ini. Apalagi saat api berkobar membakar wadah persembahan tersebut.
"Mereka tidak hanya dari Riau, tapi ada juga dari Jambi, Sumbar dan Jakarta," paparnya.

Dirinya menambahkan bahwa dalam kegiatan ini juga digelar pengobatan dengan menghadirkan
sejumlah suhu yakni Robin Lim, Awen Kwante Jambi dan Ki Maung Bodas Ismail. Mereka merupakan suhu untuk memberi pengobatan spiritual.

"Kita semua berharap di ulang tahun ketujuh Tempat Ibadah Tri Dharma Giok Ong Tian Co Pekanbaru, tentu bisa saling sinergi dan saling menjaga kerukunan antar umat beragama," harapnya.

(Tribun Pekanbaru/ Fernando Sikumbang)


 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved