Anak-anak Sekolah di Desa Keritang Inhil Sebrangi Sungai Naik Rakit, Imbas Jembatan Putus

Sejak jembatan penghubung di Dusun Tua, Desa Keritang putus. warga terpaksa menyeberangan menggunakan rakit, termasuk anak sekolah.

Penulis: T. Muhammad Fadhli | Editor: M Iqbal
Foto/dokfbfitriadi
MENYEBERANG - Siswa SD di Desa Keritang, Inhil sedang menaiki rakit untuk menyeberang sungai. Beberapa waktu terakhir ini jembatan penghubung di Dusun Tua desa tersebut putus. 

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Inhil Raja Arliansyah menuturkan, peninjauan oleh BPBD ke lokasi setelah mendapatkan laporan dan menjadi langkah awal yang sangat penting.

“Upaya yang kami lakukan menurunkan tim kumpulkan data, sebagai informasi tuk langkah – langkah selanjutnya apa yang bisa dilakukan,” ujar Arliansyah saat dikonfirmasi Tribun Pekanbaru, Rabu (6/8/2025).

Meskipun Kalaksa belum bisa memastikan kapan pembangunan akan di mulai, namun data – data teknis yang dikumpulkan akan menjadi langkah awal percepatan pembangunan jembatan darurat yang direncanakan menggunakan anggaran BPBD Inhil.

“Agak berat memang karena bentangan jembatannya panjang lebih 50 meter dan arus yang cukup deras. Kami akan usulkan untuk pembangunan jembatan sementara, “ pungkasnya.

Namun masyarakat kini menunggu realisasi nyata dari pembangunan infrastruktur yang mereka butuhkan agar kehidupan mereka dapat kembali berjalan normal, terutama untuk keperluan pendidikan, ekonomi, dan aktivitas sosial lainnya.

(Tribunpekanbaru.com/T. Muhammad Fadhli).

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved