Cerita dari Kopi Gerobak Keliling, Tren Usaha Kopi di Sepanjang Jalan Pekanbaru
Kopi gerobak keliling ini telah menjadi tren di Pekanbaru. Banyak ditemukan disepanjang jalan di Pekanbaru.
Menurut Roby, menjadi pedagang kopi keliling memberi fleksibilitas dalam menentukan jam kerja dan titik berjualan. Ia biasa mulai dari pagi dan berpindah-pindah hingga sore hari. "Saya suka kerja model begini. Bisa ketemu banyak orang, bebas, dan tetap bisa dapat hasil yang cukup buat keluarga," ungkapnya.
Fenomena menjamurnya gerobakan kopi keliling seperti Kopiers dan Kopi Ajoe bukan hanya sebatas tren minum kopi kekinian. Kehadirannya turut menjadi penopang ekonomi bagi banyak warga Pekanbaru, terutama yang sebelumnya bekerja dengan penghasilan tidak menentu. Usaha ini tumbuh dengan cepat, fleksibel, dan pas dengan karakter konsumen kota yang menyukai kopi serta mobilitas tinggi.
Dalam suasana ekonomi yang menantang saat ini, banyak yang melihat gerobakan kopi keliling sebagai peluang baru. Dari pinggir jalan, perlahan mereka mengisi celah kebutuhan masyarakat akan minuman berkualitas yang mudah dijangkau. Bagi sebagian penjual, ini adalah awal dari cerita baru mereka dalam menjemput rezeki.
(Alexander/Bersambung)
Pj Sekdako Pekanbaru Buka Suara Soal Ketidakhadirannya di Rapat Pembahasan APBD-P |
![]() |
---|
Roadshow UMKM Riau Digelar di 5 Mal di Pekanbaru, Pelaku Usaha Bisa Urus Izin dan Sertifikasi Gratis |
![]() |
---|
Pedagang Bendera Merah Putih Hiasi Jalanan Kota Pekanbaru Jelang 17 Agustus |
![]() |
---|
Kabel Jaringan Masih Semrawut, DPRD Pekanbaru Desak Pembahasan Ranperda SJUT Segera Dibahas |
![]() |
---|
Mobil Avanza Hilang Kendali, Tabrak Pohon dan Terbalik di Jalan Arifin Ahmad Pekanbaru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.