Berita Viral

PERSEMBUNYIAN Lihai Hasan Basri usai Habisi Adityawarman, Pakai Identitas Palsu dan Berpindah-pindah

Hasan Basri adalah pelaku pembunuhan Adityawarman pemred media online. Ia kabur usai melakukan aksi kejinya. Sosoknya masih diburu karena lihai

Editor: Budi Rahmat
Bangka Pos
DPO PEMBUNUHAN- Sosok Hasan Basri yang kini diburu polisi. Ia pelaku pembunuhan pemred media online Adityawarman 

Ia diamankan bersama mobil milik korban.

Sementara Hasan masih buron dan dalam pengejaran oleh aparat gabungan dari Polda Babel, Polda Sumsel, serta Polres dan Polsek setempat.

"Akmal sudah diamankan. Untuk Hasan, tim kami masih memburu keberadaannya," kata Kombes Pol M Rivai Arvan.

Kabur dan Pakai Identitas Palsu

Kedua pelaku, Hasan dan Akmal sempat kabur dari Pulau Bangka ke Sumatra Selatan melalui Pelabuhan Tanjung Kalian, Muntok.

Pelabuhan Tanjung Kalian terletak di Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Pelabuhan Tanjung Kalian merupakan pelabuhan utama yang menghubungkan Pulau Bangka dengan Pulau Sumatra melalui Pelabuhan Tanjung Api-api di Sumatra Selatan.

Pelabuhan ini terletak di Jl Pelabuhan Tanjung Kelian, Muntok, Bangka Barat.

Terletak di ujung barat Pulau Bangka, menjadikannya titik strategis untuk penyeberangan laut.

Kombes Pol M Rivai Arvan menjelaskan, modus kedua pelaku melarikan diri dari Pulau Bangka ke Sumatra Selatan dengan menggunakan identitas orang lain untuk mengelabui petugas.

"Nanti kita lihat Hasan ini apakah benar residivis atau bukan karena Hasan juga belum dapat. Yang dapat sekarang Akmal, kenapa Akmal ternyata setelah ditangkap sama Polres OKI diprofil ulang ternyata nama aslinya Martin. Jadi Martin, kenapa baru berbeda? ternyata dia menggunakan KK atau identas orang lain waktu menyeberang," ujarnya.

"Namanya terdaftar di manifes itu namanya Akmal, ternyata ketika ditangkap namanya Martin dengan orang yang sama. Keterangannya begitu, dia bersama dengan Hasan ketika menyeberang dari Mentok ke Palembang dan ditangkap di OKI Sumsel," jelasnya.

Tentu saja kasus ini jadi pelajaran bagi kita semua. Bahwa pelaku kejahatan ada disekitar kita. Selalulah waspada dan hati-hati pada gerak gerik yang mencurigakan. (*)

Sumber : Bangkapos

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved