Berita Nasional

Bripda Alvian Ditangkap, Keluarga Ungkap Mimpikan Putri Apriyani Minta Mawar dan Melati

Alvian Maulana Sinaga ditangkap saat berada di sebuah saung di wilayah Kecamatan Hu'u, Kabupaten Dompo, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Editor: Sesri
ISTIMEWA
PENANGKAPAN ALVIAN - Tangkapan layar detik-detik penangkapan Alvian Maulana Sinaga di Kabupaten Dompu, NTB, Sabtu (23/8/2025) 

Keluarga besar almarhumah Putri Apriyani (24) datang ke lokasi kosan TKP korban perampasan nyawa di Blok Ceblok Desa Singajaya, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Jumat (22/8/2025) sore.

Di sana mereka menggelar tahlil dan doa bersama.

Selain itu kamar nomor 9 tempat Putri tewas juga ditaburi bunga mawar dan melati.

Kuasa hukum keluarga Putri, Toni RM mengatakan, penaburan bunga ini atas dasar permintaan almarhumah Putri yang datang ke mimpi saudaranya beberapa waktu lalu.

“Jadi Pak Tansim (Paman Putri) menantunya itu di Jepang itu mimpi ketemu dengan almarhumah."

"Almarhumah berpesan agar membawa bunga melati dan mawar ke kosannya,” ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Toni menduga permintaan itu disampaikan almarhumah Putri karena arwahnya masih belum tenang.

Terlebih ketika tabur bunga itu tersangka pembunuhan sekaligus pacar Putri, Alvian Maulana Sinaga belum kunjung tertangkap.

Dugaan arwah almarhumah Putri belum tenang juga diperkuat dengan kesaksian warga yang kerap mendengar suara tangisan dari kamar TKP Putri tewas saat malam hari.

“Sehingga atas dasar itu, sebagai seorang muslim sepertinya harus didoakan. Kemudian keluarga berunding untuk mendoakan almarhumah di tempat kos sambil memenuhi permintaan Putri di dalam mimpi tersebut,” ujar dia.

Terkait viralnya video penangkapan ini, pihak keluarga mengaku bersyukur dan mengapresiasi kerja keras pihak kepolisian.

Hanya saja, pihak keluarga masih menanti keterangan resmi dari Polres Indramayu soal penangkapan tersebut.

“Saya sudah berupaya konfirmasi menelepon Kasat Reskrim Polres Indramayu guna memastikan bahwa yang ditangkap itu benar Bripda Alvian Maulana Sinaga, namun belum diangkat-angkat ponselnya,” ujar pengacara keluarga Putri Apriyani, Toni RM kepada Tribuncirebon.com.

Toni menyampaikan, keluarga sangat berharap Kapolres Indramayu segera melakukan konferensi pers untuk memastikan kebenaran berita penangkapan Alvian Maulana Sinaga.

Terlebih sejak video penangkapan itu beredar banyak pihak yang menanyakan keaslian dari penangkapan tersebut.

“Meski belum terkonfirmasi penangkapan Bripda Alvian Sinaga ini, saya dan keluarga korban mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Kapolres Indramayu, Kasat Reskrim, Tim Penyidik, Tim Resmob juga kepada Bapak Kapolda Jawa Barat,” ujar dia.

( Tribunpekanbaru.com / Tribun Cirebon)

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved