Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Nando
TRIBUNPEKANBARU.COM, BANGKINANG- Dinas Perhubungan Kampar menutup Jembatan Kota Garo di Kecamatan Tapung Hilir, Jumat (13/4/2018).
Penutupan jembatan otomatis dilakukan jika pengerjaan perbaikan jembatan yang rusak berat itu dimulai.
Pelaksana Tugas Kepala Dishub Kampar, Mahadi mengungkapkan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Riau memberitahu bahwa pengerjaannya mulai Jumat.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kampar.
"Kita siap-siap. Begitu mulai dikerjakan, langsung kita tutup untuk menghindari hal yang tidak diinginkan," ujar Mahadi, Jumat pagi pada Tribunpekanbaru.com.
Pihaknya tidak mau buru-buru melakukan penutupan lebih awal karena perimbangan keamanan.
Belajar dari pengalaman, jelas Mahadi, penutupan sebelum pengerjaan berpotensi ditolak warga.
Jika penutupan bersamaan pengerjaan, maka masyarakat akan menerima dengan sendirinya.
Baca: Kisah Mulyono, Pemadam Kebakaran yang Evakuasi Jasad Istri Sendiri Setelah Rumah Dilalap Api
Baca: Cek Facebook Sekarang Juga dan Pastikan 11 Informasi Ini Sudah Dihapus dari Media Sosial Anda
"Biasanya kalau sudah dikerjakan, masyarakat akan cari jalan (ke jalur lain)," katanya.
Mahadi menyebutkan, langkah awal sebelum penutupan yang pihaknya lakukan adalah sosialisasi.
Alat sosialisasi berupa spanduk sudah dicetak dan akan dipasang di dua titik.
Satu di Jembatan Water Front City Kecamatan Bangkinang Kota bagi pengendara dari arah Sumatera Barat.