Di sepanjang jalan tersebut mereka disambut uluran tangan warga yang menyediakan makanan dan minuman secara suka rela di sepanjang jalan.
“Kita sedih tapi bangga juga karena ternyata banyak saudara-saudara kita turut prihatin dan mendoakan. Mereka bahkan menyediakan makanan dan minuman di sepanjang jalan tanpa harus dibeli para pengungsi yang butuh makan dan minum di jalan,” tutur Rusdi.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Isak Tangis Bocah Pengungsi Korban Tsunami Meminta Nasi..."