Ibu Hamil dan Orang Kurus Dilarang Minum Jahe, Ini Bahaya yang Mengintai

Editor: Afrizal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

TRIBUNPEKANBARU.COM -  Minum  jahe di saat cuaca dingin tentu akan menghangatkan badan.

Selain bisa buat sendiri, minuman dengan bahan jahe juga banyak di jual di kaki lima dan langsung minum hingga dalam bentuk minuman instan

Jahe lazim digunakan dalam berbagai masakan di Indonesia, bahkan biasanya hampir di semua dapur rumah tangga tersedia.

Tanaman yang menjadi bumbu dapur ini pun dikenal memiliki banyak manfaat.

Selain sebagai rempah penambah rasa dan aroma pada makanan, ini juga menjadi obat penawar untuk mual, muntah, sakit kepala, hidung tersumbat.

Namun berbagai manfaat kesehatannya ternyata tidak direkomendasikan untuk setiap orang.

Dilansir dari Intisari Online, pada beberapa kondisi tertentu, mengkonsumsi jahe justru bisa membahayakan.

1. Ibu hamil

Rupanya, selama kehamilan disarankan untuk tidak mengkonsumis jahe.

Hal ini karena stimulan alami pada jahe dapat menyebabkan kontraksi prematur.

Pada kondisi yang parah, jahe bisa menyebabkan keguguran atau bayi lahir prematur.

Oleh karena itu, ibu hamil harus menghindari konsumsi jahe dalam bentuk apa pun.

Baca: Ubah Pola Makan Pria Ini Sukses Turunkan Berat Badan Sebanyak 81 Kg dalam 10 Bulan

Baca: Risiko Menggunakan Tisu Basah untuk Wajah, Iritasi hingga Bikin Kulit Berkeriput

Baca: Cara Mengusir Nyamuk Tanpa Fogging dan Obat Nyamuk, Mudah dan Efektif Dilakukan di Rumah

2. Orang dengan gangguan darah

Orang-orang yang menderita berbagai gangguan darah seperti pengenceran, pemberuan darah, maupun hemofilia tidak disarankan mengonsumsi jahe.

Jahe diketahui bisa merangsang sirkulasi darah.

Namun rangsangan ini bisa berbahaya karena dapat menyebabkan pendarahan yang parah, dan kadang mematikan pada penderita gangguan darah.

3. Orang yang berat badannya kurang

Sebuah penelitian menemukan bahwa pengobatan dengan ekstrak jahe menghasilkan penurunan berat badan dan tingkat lemak yang signifikan.

Hal ini bermanfaat bagi orang yang gemuk atau obesitas.

Namun bila Indek Masa Tubuh seseorang sudah kurang, mengonsumsi jahe bisa berbahaya.

Pada orang kurus, jahe bisa menyebabkan kekurangan gizi, menekan nafsu makan.

Selain itu, pengangkatan lemak dapat menyebabkan kondisi kesehatan yang berbahaya seperti massa otot yang buruk, rambut rontok, ketidakteraturan menstruasi, dan kekurangan vitamin.

Baca: Resep dan Cara Buat Kaldu Udang Tanpa Bau Amis

Baca: Cara Pakai Google Go, Aplikasi Otomatis yang Bisa Bacakan Berita, Kamu Cukup Dengarkan 

4. Orang yang sedang mengkonsumsi obat

Secara umum, orang yang sedang dalam pengobatan untuk penyakit tertentu harus menghindari jahe.

Hal ini karena jahe bisa meningkatkan atau menurunkan efek obat-obatan.

Beberapa obat yang diketahui bisa menurunkan efek saat dikonsumsi bersama jahe ialah obat tekanan darah tinggi atau diabetes.

Jahe juga diketahui bisa meningkatkan efek pada obat-obatan aspirin dan obat pengencer darah.

Kedua kondisi tersebut sama-sama bisa berbahaya.

Bagi ke empat kondisi tersebut sebaiknya hindari mengonsumsi jahe dalam bentuk apapun ya.

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul 5 Orang Ini Dilarang Mengkonsumsi Makanan yang Mengandung Jahe, Efeknya Bisa Berbahaya,

Berita Terkini