Terlibat Cinta Segitiga, Siswi SMP dan SMK Akhirnya Berkelahi Di Kebun Jagung, Videonya Jadi Viral

Editor: CandraDani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral Video Siswi SMP Berkelahi : Siswi Berseragam Dipukuli, Dijambak hingga Dorong ke Semak

TRIBUNPEKANABRU.COM- Rebutan pacar menjadi latar belakang perkelahian dua siswa di Tondano, Minahasa, yang videonya viral pada Sabtu (19/1/2019). Perkelahian terjadi di Jalan Pusgiat, Kelurahan Renegetan, Tondano.

Dalam video berdurasi 30 detik tersebut tampak dua gadis remaja berkelahi.

Seorang gadis mengenakan seragam SMP, sedangkan gadis lainnya mengenakan kaus dan celana pendek.

Mereka saling pukul di sebuah jalan dekat areal perkebunan jagung.

Baca: Tak Disangka, Ini Manfaat Puasa Senin Kamis untuk Kerja Otak, Berikut Niat dan Tata Cara

 

Siswi SMP berkelahi (Facebook Yehezkiel Wauran)

Tampak pula dua siswa perempuan mengenakan seragam SMP hanya menyaksikan peristiwa tersebut dan gadis lainnya merekam kejadian itu.

Mereka tak melerai perkelahian, malah terdengar menyoraki, menghujat, bahkan memaki.

Sang siswi yang berseragam SMP tampak terus dipukuli di bagian kepala dan ditarik rambutnya oleh lawannya.

Sesekali, dia hanya membalas pukulan namun tak mengena.

Tak lama kemudian seorang wanita dewasa datang melerai perkelahian tersebut.

Viral Video Siswi SMP Berkelahi di Sulut: Siswi Berseragam Dipukuli, Dijambak hingga Dorong ke Semak (Screenshot Faacebook Yehezkiel Wauran)

Belakangan diketahui siswi SMP tersebut bernama EW alias Ester, siswi Kelas 3 SMP.

Dia merasa terintimidasi.

Menurut pengakuan sang kakak Yehezkiel, yang membagikan video tersebut di media sosial, adiknya menjadi trauma atas kejadian tersebut.

Yehezkiel mengaku telah melaporkan tindakan kekerasan atas adiknya itu ke Polres Minahasa.

"Kami sudah lapor ke Polres Minahasa untuk ditindaklanjuti," katanya kepada tribunmanado.co.id, Minggu (20/1/2019)

Atas kejadian tindak kekerasan tersebut Yehezkiel mengatakan bahwa adiknya dalam kondisi trauma.

"Sampai sekarang kondisi mentalnya masih trauma," katanya.

Halaman
123

Berita Terkini