Jengkel Karena Dibohongi, Fadli Zon Tak Akan Jenguk Ratna Sarumpaet di Tahanan Polisi

Editor: Rinal Maradjo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fadli Zon

Jengkel Karena Dibohongi, Fadli Zon Tak Akan Jenguk Ratna Sarumpaet di Tahanan Polisi. Kebohongan Ratna disebut telah merugikan tim Prabowo Subianto -Sandiaga Uno

TRIBUNPEKANBARU.COM - Fadli Zon tidak akan menjenguk Ratna Sarumpaet yang saat ini ditahan di Rutan Polda Metro Jaya dalam perkara penyebaran kabar bohong.

Meski berteman dan sempat satu tim di Badan Badan Pemenangan Nasional pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo

Subianto - Sandiaga Uno, Fadli tetap tak akan datang melihat Ratna di sel polisi.

Ratna Sarumpaet adalah mantan salah satu juru bicara pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Sedangkan Fadli Zon adalah Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.

Ratna kemudian dipecat lantaran berbohong soal kabar penganiayaan dirinya.

Baca: Air Genangi Bandara Sam Ratulangi, Pesawat Jenderal Moeldoko Terpaksa Mendarat di Gorontalo

Baca: Usai 5 Jam Diperiksa, Rocky Gerung: Rupanya si Pelapor Itu Gagal Paham Beda Fiksi dan Fiktif

Baca: Pelaku Pembunuh dan Pemerkosa Mahasiswi UIN Ditangkap, Pelakunya Ternyata Masih Warga Sekitar

Fadli Zon beralasan, ia tak akan menjenguk Ratna karena merasa keki atau jengkel

sebab saat bertemu Prabowo dan sejumlah pimpinan BPN lainnya Ratna mengaku dianiaya sekelompok orang.

"Memang enggak ada niat sih (menjenguk Ratna Sarumpaet). Kami ini kan merasa keki. Kami ini merasa jengkel sekali merasa dibohongi kok," ujar Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (1/2/2019).

Menurut Fadli, kebohongan Ratna Sarumpaet telah menimbulkan kerugian bagi Prabowo terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Seperti diketahui, setelah bertemu Ratna yang mengaku dianiaya,

Prabowo langsung memberikan pernyataan pada Selasa (2/10/2018) malam.

Ia menuding ada motif politik di balik dugaan penganiayaan terhadap anggota badan pemenangannya itu.

Namun, tak lama berselang, Ratna mengaku berbohong soal kabar penganiayaan di Bandara Husein Sastranegara, Bandung, pada 21 September 2018.

Halaman
12

Berita Terkini