Pemilu 2019

KPU Bengkalis Distribusikan Logistik 12 April, Begini Perjuangan Pendistribusian Logistik di Inhil

Editor: Nolpitos Hendri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KPU Bengkalis Distribusikan Logistik 12 April, Begini Perjuangan Pendistribusian Logistik di Inhil

Sementara itu, Ketua KPU Bengkalis Fadhillah mengatakan, sejauh ini pendistribusian akan dilakukan dengan jalur darat.

Termasuk di wilayah Rupat dan Rupat Utara.

"Alhamdulillah untuk kabupaten Bengkalis seluruh pendistribusian masih menggunakan jalur darat, termasuk pendistribusian daerah Rupat. Untuk Rupat nantinya kendaraan pengangkut akan diseberangkan melalui Roro Dumai Rupat," tandasnya.

Sementara itu, begini perjuangan pendistribusian logistik Pemilu 2019 di Inhil, dari melewati kebun kelapa hingga pasang surut air laut.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indragiri Hilir (Inhil) akan mendistribusikan logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 dalam waktu dekat.

Kabupaten Inhil sebagai daerah luas yang memiliki banyak wilayah perairan, tentu saja menjadi tantangan tersendiri bagi KPU Inhil dalam pendistribusian logistik Pemilu yang akan dilaksanakan pada 17 April mendatang.

Baca: 6 Caleg Cantik GOYANG Pekanbaru dan Riau, Wakili Perempuan, dari Pengusaha hingga Politikus Sejati

Baca: VIRAL Selebgram Cantik Jual Bakmi dan Bakso, Juga Caleg Cantik pada Pileg 2019, Ia Suapi Pelanggan

Baca: VIDEO Viral Bule Cantik Asal Swiss Lancar Berbahasa Minang, Makan Sate di Petamburan Tanah Abang

KPU Inhil menilai daerah utara Inhil merupakan daerah tersulit dalam pendistribusian logistik Pemilu 2019.

Untuk mendistribusikan logistik Pemililu ke Kecamatan yang berada diutara Inhil, KPU Inhil harus menempuh jalur laut menggunakan kapal.

Kecamatan tersebut antara lain Kecamatan Mandah, Pelangiran, Teluk Belengkong, Kateman dan Pulau Burung.

Ketua KPU Inhil, Herdian Azmi menjelaskan, Kecamatan Pulau Burung menjadi Kecamatan terjauh yang logistik Pemilunya akan di distribusikan oleh KPU Inhil.

Tidak hanya terjauh, menurutnya Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kecamatan tersebut menjadi tersulit untuk didistribusikan, yaitu Desa Danai, Kecamatan Pulau Burung.

Setelah menempuh jarak sekitar 6 jam menuju Pulau Burung dari Kota Tembilahan, untuk menuju Desa Sungai Danai butuh perjuangan ekstra karena melewati perkebunan.

“yang sulit karena daerah perkebunan, Sungai Danai kan jauh tu daerah sulit itu,” ujar Ketua KPU Inhil.

Selain harus melewati perkebunan kelapa, persoalan pasang surut juga menjadi tantangan bagi KPU Inhil dalam pendistribusian logistik Pemilu 2019 di Inhil.

Beberapa desa di Kecamatan Kateman hanya bisa dilewati saat air pasang, sehingga keadaan ini juga harus menjadi perhatian KPU Inhil, selain jarak Kecamatan Kateman dari Kota Tembilahan yang juga cukup jauh sekitar 5 jam menggunakan jalur laut.

Halaman
123

Berita Terkini