TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Komisi Pemilihan Umum atau KPU Riau meluruskan informasi yang beredar di Media sosial salah Input Data suara Calon Presiden di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) ke sistem KPU. KPU mengakui ada Error saat Input Data tersebut namun sudah diperbaiki Jumat (19/4).
Di mana ada dua TPS yang menyebar di Media Sosial, seperti di TPS 10 kelurahan Laksamana Kota Dumai dan TPS 028 wilayah Pangkalankerinci Kota Pelalawan, suara Capres Prabowo-Sandi yang unggul di TPS tersebut saat diinput malah dimasukkan ke data milik Jokowi-Ma’ruf Amin.
Baca: Suara Paslon 02 dari 141 Menjadi 41, KPU Dumai Akui Salah Input Data TPS 10 Kelurahan Laksamana
Kemudian ada juga di Pelalawan datanya Prabowo - Sandi juga dimasukkan ke data milik Jokowi-Ma’ruf Amin.
Karena menyebar di media sosial group WA dan lainnya sempat menjadi perhatian banyak pihak.
Baca: Hasil Real Count Sementara KPU, di Riau Paslon 01 Tertinggal, Prabowo-Sandi Unggul di 10 Kabupaten
Baca: Hasil Sementara Pilpres di Pelalawan Riau, Prabowo-Sandi 54,48 Persen, Jokowi-Maruf 45,52 Persen
Baca: PRABOWO Menang TELAK di TPS Bupati Pelalawan Mencoblos, Tim Sukses Melobi Warga Binaan di Penjara
Komisioner KPU Riau Divisi Sumber Daya Manusia dan Partisipasi Nugroho Noto Susanto mengatakan sudah melakukan komunikasi dengan KPU di Kabupaten Kota yang bersangkutan dan sudah diperbaiki.
"Saya sudah perintah KPU Pelalawan untuk cek. Sebelumnya di Dumai saya juga sudah perintahkan untuk dicek. Kembalikan pada data yang benar, sesuai data C1. Dumai sudah jalan. Pelalawan kita tunggu. Insyaallah semua bisa kita kendalikan,"ujar Nugroho Noto Susanto kepada Tribunpekanbaru.com Jumat (19/4).
Nugroho Noto Susanto menyampaikan di Pelalawan sendiri ada 942 TPS, sedangkan di Dumai ada 841 TPS. Se Riau ada 17.643 TPS.
"Dari sejumlah TPS itu, kita temukan error di dua TPS. Satu sudah kita perbaiki. Satu lagi sedang proses,"ujar Nugroho Noto Susanto.
Baca: HASIL Real Count Pilpres 2019 di Siak RIAU Berdasarkan C1, JOKOWI Kalah dan PRABOWO Menang
Baca: Hasil Penghitungan Suara di TPS Tempat Gubri Syamsuar Nyoblos, Pasangan Capres Prabowo-Sandi Unggul
Nugroho Noto Susanto juga mengajak masyarakat jika menemukan lagi keteledoran petugas entry data, sampaikan ke KPU.
"Silahkan Untuk lapor karena kita ingin menciptakan Pemilu yang bersih dan tanpa ada kecurangan,"ujarnya.
Nugroho Noto Susanto juga menyampaikan untuk petugas Input Data sendiri tiap Kabupaten/kota ada 25 operator input data. Mereka dibagi ke zona kecamatan.
Mengingat banyaknya data yang diinput, dengan angka ribuan, dan waktu yang singkat, serta sistem manual, maka satu - satu andalan adalah ketangkasan mata dalam melihat angka di C1 dan di komputer.
"Kelelahan menjadi sesuatu yang tak terhindarkan. Pun demikian, jika terjadi error, kita bisa mudah mendeteksi karena publik memiliki C1, dan rekapitulasi di tiap tingkat dilakukan secara manual, "jelasnya. (Tribunpekanbaru.com/Nasuha Nasution)