Pekanbaru

Tidak Terurus dan Jadi Pasar, Besok Ada Rencana Pengosongan Terminal Tipe C Payung Sekaki Pekanbaru

Penulis: Fernando
Editor: CandraDani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pedagang masih berada di Terminal Tipe C Kota Pekanbaru, Minggu (12/5/2019). Mereka berada di sana karena terminal itu belum berfungsi.

TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU- Tim yustisi akan meninjau kondisi Terminal Tipe C Kota Pekanbaru, Payung Sekaki, Senin (13/5/2019) besok. Mereka bakal meninjau lokasi itu dalam rangka pengosongan terminal itu dari pedagang.

"Jadi tim yustisi bakal meninjau lokasi terminal untuk memastikan terminal bisa dikosongkan," jelas Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Yuliarso kepada Tribunpekanbaru.com, Minggu (12/5/2019).

Menurutnya, banyaknya pedagang di lokasi terminal membuat bus TMP tidak bisa parkir di sana.

Saat ini baru sebagian bus TMP sudah berada di terminal itu.

Sementara itu, Kordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Bandar Raya Payung Sekaki Pekanbaru, Hendry Tambunan berharap Terminal Tipe C segera difungsikan.

Baca: Operasional Sejumlah Terminal di Pekanbaru Belum Maksimal

Baca: Rencananya Tugu Replika Piala Adipura Kota Pekanbaru Dipindah ke Terminal Banda Raya Payung Sekaki

Saat ini bus AKAP di Terminal Tipe A Bandar Raya Payung Sekaki Pekanbaru harus berbagi tempat dengan bus TMP.

"Bus TMP seharusnya sudah pindah. Tapi kini harus berbagi tempat dengan AKAP," jelas Hendry.

Ia menyebut bahwa agen bus TMP banyak yang mengeluhkan kondisi tersebut. Pada satu sisi bus AKAP wajib masuk terminal.

Sayangnya bus AKAP kekurangan tempat karena bus TMP masih berada di terminal itu.

"Kalau bus TMP masih ada di sini tentu tidak muat. Maka agen berharap bus TMP bisa pindah ke lokasi yang baru," jelasnya

Para pedagang masih beraktivitas di Terminal Tipe C Pemerintah Kota Pekanbaru, Payung Sekaki, Minggu (12/5/2019) siang.

Mereka masih melakukan aktivitas bongkar muat di terminal yang dikelola Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru.

Ada di antaranya cabe, lobak dan aneka sayuran lainnya. Sejumlah pedagang tampak beraktivitas di lapaknya yang terbuat dari kayu.

Ratusan lapak masih berdiri di sana. Para pedagang sudah berada di sana sejak tahun 2015 silam.

Baca: Pasar Induk Pekanbaru Mampu Tampung Ratusan Pedagang

Baca: Satgas Pangan Polda Riau Sidak Pasar AKAP Pekanbaru, Pastikan Stok Aman Hingga Lebaran

Saat itu para pedagang tidak boleh lagi bongkar muat komodoti pasar di kawasan Jalan Tuanku Tambusai. Aktivitas ini menimbulkan kemacetan di jalan tersebut.

Halaman
12

Berita Terkini