Baca tanpa iklan
Ribuan siswa akan menerima kelulusan setelah satu bulan ditunggu.
Menurut Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pelalawan, M Jalal, pengumuman langsung dilakukan oleh pihak sekolah masing-masing.
Baca: HASIL Real Count PILPRES 2019 Situng KPU, Data dari 189.976 TPS Belum TERINPUT, Basis PRABOWOkah?
Baca: Ini SUMBER Data HASIL Real Count Pilpres 2019 BPN, PRABOWO Menang 62 Persen, Diungkap Vasco Ruseimy
Baca: TERUNGKAP Fakta-fakta Kemenangan PRABOWO 62 Persen dari Vlog Vasco Ruseimy, Real Data No Clean Data
Baca: BPN vs KPU Soal REAL COUNT Pilpres 2019, BPN-Prabowo MENANG 62 Persen, KPU-Jokowi Menang 56 Persen
Baca: Bea Cukai GAGALKAN Penyelundukan Bibit Lobster Rp 1 Miliar ke SINGAPURA, Ini Rutenya hingga Vietnam
Disdik Pelalawan tidak turut campur dalam kegiatan kelulusan itu secara administratif, sejak kewenangan SMA sederajat diambil Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.
"Memang bukan kewenangan kita lagi itu (SMA), tapi bagaimanapun mereka anak-anak kita juga. Makanya perlu kita berikan imbauan juga," terang Jalal kepada tribunpelalawan.com, Senin (13/5/2019).
Jalal mengimbau para siswa yang merayakan kelulusan untuk tidak melakukan aktivitas secara berlebihan seperti tahun-tahun sebelumnya.
Aksi yang tidak patut dicontoh jangan diulang kembali yakni coret-coret seragam, konvoi di jalan raya, hingga berkumpul-kumpul tanpa ada tujuan.
Seharusnya, lanjut Jalal, kelulusan dirayakan dengan kegiatan positif seperti doa bersama, berbuka puasa bareng, hingga kegiatan keagamaan lainnya.
Termasuk aktifitas yang membangun masa depan seperti menentukan universitas yang akan dimasuki ataupun dunia kerja yang hendak dijajaki.
"Apalagi sekarangkan Bulan Ramadhan, tidak baik kalau ada kegiatan hura-hura untuk perayaan kelulusan," tandasnya.
Siswa Tak Perlu Datang ke Sekolah, Pengumuman Kelulusan SMA dan SMK Melalui Website Sekolah
Pengumuman kelulusan siswa SMA / SMK sederajat di Riau resmi diumumkan, Senin (13/5/2019).
Sejumlah sekolah SMA di Pekanbaru memilih mengumumkan kelulusan siswanya melalui website sekolah masing-masing.
Seperti di SMA Negeri 7 Pekanbaru, Jalan Kapur, Kampung Baru, Senapelan yang mengumumkan kelulusannya melalui webiste sekolah sehingga siswa tidak perlu datang ke sekolah untuk melihat pengumuman lulus atau tidaknya.
"Ini salah satu upaya kita agar siswa tidak melakukan kompoi-kompoi di jalanan dan coret-coret baju," kata Kepala SMA Negeri 7 Pekanbau, Hj Nurhafni MPd, Senin (13/5/2019).
Selain itu, pihaknya juga mengumumkan kelulusan pada sore hari jelang berbuka puasa, sehingga tidak ada waktu bagi siswa untuk melakukan aksi kebut-kebutan di jalanan atau coret-coret baju.