Berita Riau

Petugas KPK GELEDAH Kantor Disdik Dumai Riau, Diduga Terkait Kasus Korupsi Walikota Dumai Zul AS

Penulis: Syahrul
Editor: Nolpitos Hendri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas KPK GELEDAH Kantor Disdik Dumai Riau, Diduga Terkait Kasus Korupsi Walikota Dumai Zul AS

Hal ini terkait penyidikan perkara dugaan suap tentang usulan dana perimbangan keuangan daerah pada Rancangan APBN Perubahan Tahun Anggaran 2018.

"Tim dari KPK melakukan penggeledahan di 3 lokasi di Dumai. Diantaranya Kantor Dinas Kesehatan Kota Dumai, Kantor LPSE Kota Dumai, dan Rumah Dinas Walikota Dumai," kata Febri Diansyah selaku Juru Bicara KPK saat dikonfirmasi Tribun, Selasa sore.

Baca: HARGA dan Tampilan Baru New Honda CB150R StreetFire di Riau Makin Gagah dengan Cakram Depan Belakang

Baca: 17 Hari Karhutla di Bantan Bengkalis Riau, Ratusan Personil dan Alat Berat Diturunkan ke Lokasi

Baca: HARGA Hyundai Kona di Pekanbaru Riau, Miliki Fitur Keamanan Optimal, Hadiri Pameran di Plaza Citra

Febri menuturkan, dari lokasi tersebut, KPK mengamankan sejumlah dokumen terkait lelang proyek-proyek di Kota Dumai yang berasal dari alokasi dana perimbangan keuangan daerah.

Untuk diketahui, Walikota Dumai Zulkifli Adnan Singkah atau Zul AS sudah ditetapkan statusnya sebagai tersangka oleh KPK pada awal Mei 2019 lalu.

Penetapan tersangka Zul AS ini, merupakan hasil pengembangan kasus dugaan suap terkait usulan dana perimbangan keuangan daerah pada Rancangan APBN Perubahan Tahun 2018.

Zul AS diduga memberi uang sebesar Rp550 juta kepada mantan pegawai di Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kementrian Keuangan, Yaya Purnomo dan kawan-kawan.

Uang itu untuk memuluskan urusan dana alokasi khusua Kota Dumai dalam APBN Perubahan Tahun 2017 dan APBN 2018.

Sementara diberitakan sebelumnya, rumah dinas Walikota Dumai didatangi petugas dari KPK yang turut diikuti oleh sejumlah personil Shabara Polres Dumai untuk melakukan pengamanan.

Tak ada informasi lebih banyak tentang keberadaan Walikota Dumai di kediamannya tersebut. Aktifitas nampak lengang dengan beberapa ASN hilir mudik di bagian belakang rumah dinas tersebut.

Diduga, kehadiran petugas KPK di kediaman dinas Walikota Dumai masih berhubungan dengan kelanjutan kasus korupsi yang tengah diselidiki oleh KPK beberapa waktu lalu.

Baca: TAPIR Keluar Hutan Akibat Karhutla di Riau, Jejaknya Disangka Warga Inhil Jejak Harimau Sumatera

Baca: HARGA dan Tampilan Baru New Honda CB150R StreetFire di Riau Makin Gagah dengan Cakram Depan Belakang

Baca: 17 Hari Karhutla di Bantan Bengkalis Riau, Ratusan Personil dan Alat Berat Diturunkan ke Lokasi

Baca: HARGA Hyundai Kona di Pekanbaru Riau, Miliki Fitur Keamanan Optimal, Hadiri Pameran di Plaza Citra

Sebagai informasi, kedatangan Petugas KPK ke kediaman dinas Walikota Dumai Zul AS kali ini merupakan yang kedua kali.

Sekitar medio Mei 2019 lalu, Petugas KPK juga sempat melakukan penggeledahan di rumah dinas Zul AS.

Saat itu, petugas KPK membawa sejumlah barang hasil penggeledahan sebanyak tiga koper hasil penggeledahan tersebut.

Sebelumnya, petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) geledah Rumah Dinas Walikota Dumai Zul AS dan Sekretariat Daerah Pemko Dumai Riau.

Tak hanya kediaman dinas Walikota Dumai saja yang menjadi objek penggeledahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca: BREAKING NEWS: Mendarat di Pelalawan Riau, Menteri LHK-Kapolri-Panglima TNI Menuju Lokasi Karhutla

Baca: Menteri LHK-Kapolri-Panglima TNI ke Riau, Ada INVESTOR Beli Lahan TNTN, Muncul Nama Cyrus Sinaga

Halaman
123

Berita Terkini