Puting Beliung di Kuansing Riau, Suasana Mencekam Saat Hujan Deras dan Mati Listrik
TRIBUNPEKANBARU.COM, TELUK KUANTAN - Kejadian angin puting beliung yang terjadi di Desa Air Mas, Kecamatan Singingi, Kuansing, Riau terjadi Minggu malam (13/10/2019) begitu cepat.
Saat kejadian, keadaan desa begitu mencekam.
Seperti diketahui, kejadian angin puting beliung tersebut menghancurkan beberapa rumah.
Ada tiga rumah yang rusak parah dan satu tempat usaha juga rusak berat.
Selain rusak berat, ada tujuh rumah yang rusak sedang dan 13 rumah rusak ringan. Tiga fasilitas umum juga kena amuk angin puting beliung.
"Kalau rumah yang rusak berat ada tiga ditambah satu tempat usah. Pak bupati dan Dinas Sosial sudah datang," kata kepala Desa Air Mas Misriani, Selasa (15/10/2019).
• 6 Warga Pekanbaru Tertangkap Basah Buang Sampah Tak Sesuai Aturan, Denda Minimal Rp 250.000
• Polisi di Pekanbaru Amankan 3 Tersangka, 1 Kg Sabu dan 5,4 Ribu Butir Ekstasi, Diduga Jaringan Lapas
Ia menceritakan, kejadian tersebut terjadi Minggu malam setelah selesai Maghrib. Saat itu, hujan deras melanda desa tersebut.
"Mati listrik juga. Jadi gelap sekali. Makanya malam itu mencekam," kata Misriani.
Saat hujan deras dan mati listrik, datanglah angin puting beliung menyasar rumah yang ada di Dusun Satu Jalur 4, 5 dan 6.
Saat itu, sebagian warga ada yang di rumah dan ada juga yang di masjid. Bersyujur, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
"Jadi setelah angin puting beliung itu, sekitar 15 menit hujan deras langsung berhenti," ucapnya.
Misriani mengatakan, ini kali pertama puting beliung terjadi di wilayah tersebut. Sebelumnya, tidak pernah.
Camat Singingi Irfansyah mengatakan bantuan dari Pemkab Kuansing sudah disalurkan ke masyarakat. Seperti makanan dan lainnya.
• BREAKING NEWS: Kurir Narkoba Bawa 27 Kg Sabu dan Belasan Ribu Ekstasi Ditangkap di Bengkalis Riau
• Sedang Tidur Sama Anak, Wanita di Riau Nyaris Diperkosa Tetangga yang Masuk Tiba-tiba ke Rumahnya
Terkait kondisi rumah yang rusak, pihaknya sedang mendata.
Rumah yang rusak juga akan dibantu Pemkab Kuansing untuk dibangun kembali sehingga bisa digunakan lagi.
"Bantuan berupa bahan bangunan akan diberikan Pemkab Kuansing. Kita sedang mendata," ujarnya. (Tribunpekanbaru.com / Palti Siahaan)