Teror Ular Kobra Sepanjang Tahun, 75 Orang Dilaporkan Digigit Ular, 14 Meninggal Dunia
TRIBUNPEKANBARU.COM – Sepanjang November 2018 hingga Desember 2019, sebanyak 75 orang dilaporkan digigit ular. Dari jumlah tersebut, 14 orang di antaranya meninggal dunia.
“Jumlah itu yang terlapor saja. Masih banyak yang belum melapor,” ujar peneliti dari Pusat Studi Komunikasi Lingkungan (Pusdikomling) Universitas Padjadjaran (Unpad), Herlina Agustin saat dihubungi Kompas.com, Senin (30/12/2019).
Herlina menjelaskan, jenis ular dalam 75 kasus tersebut berbeda. Ular jenis naja saputatrix dilaporkan pada 16 kasus, trimeresurus albolabris 16 kasus, calloselasma rodostoma 15 kasus.
Kemudian orang yang digigit calliophis intestinalis 2 kasus, bungarus candidus 7 kasus, trimeresurus purpureomaculatus 2 kasus, laticauda 1 kasus, ophiophagus hannah 10 kasus, dan phyton reticulatus 2 kasus.
“Terakhir ada 4 kasus. Terdiri dari 2 kobra, 1 weling, dan 1 ular tanah. Jumlahnya jadi 75 kasus,” tutur Herlina.
• TERLENGKAP! Download Lagu Dangdut Koplo Nella Kharisma 2019 (VIDEO)
• Ahmad Dhani Keluar Penjara, Maia Estianty Bilang Ini ke Al Ghazali & Dul Jaelani, Pesan untuk Mantan
• Jangan Dibuang, Ternyata Kulit Mangga Punya 5 Manfaat Ini Lho, Berikut Faktanya!
• Tak Tahu Adiknya Sudah Nikah Siri, Pria di Tanah Datar Sumbar Bunuh Iparnya, Dikira Selingkuh
Laporan warga berasal dari sejumlah daerah seperti Sukabumi, Bandung, Bekasi, Cimahi, Cianjur, Subang, Purwakarta, Cirebon, dan lainnya.
Penanganan ular, sambung Herlina, dibutuhkan lintas sektoral.
Sebab persoalannya tidak hanya sebatas ular masuk ke rumah atau orang digigit ular, melainkan ada persoalan ekosistem yang lebih besar.
“Ular itu sahabat kita. Mereka hidup berdampingan dengan kita.
Jadi kita harus memiliki pemahaman dan pengetahuan tentang ular,” ungkapnya.
Misal, ketika bertemu dengan ular kobra, tidak perlu panik. Cukup menggunakan metode STOP yakni silence, thinking, observe, dan prepare.
Begitupun dalam hal penanganan korban gigitan ular.
• Gubernur Riau Berencana Kurangi Tunjangan Pegawai, Akibat Banyaknya Pegawai Pemprov Positif Narkoba
• BREAKING NEWS: Terancam Diberhentikan, 38 Pegawai Pemprov Riau Positif Terindikasi Gunakan Narkoba
• BREAKING NEWS: Terancam Diberhentikan, 38 Pegawai Pemprov Riau Positif Terindikasi Gunakan Narkoba
Dari beberapa kasus yang ditemui, banyak warga belum paham dan ada kepercayaan yang salah di tengah masyarakat.
Contohnya, masih ada yang mengikat tubuh korban untuk mencegah bisa menyebar di dalam tubuh.