Dikabarkan Diculik 2 Oknum Aparat, Keluarga Temukan Ali Rahman Sudah tak Bernyawa di Rumah Sakit

Editor: Sesri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi tewas.

Korban diduga disiksa secara brutal di area pabrik kelapa sawit A.

Sekujur tubuh korban terdapat luka lebam, diduga dipukuli, dipijak-pijak dan dihantam benda tumpul.

Tiada daya dan sekarat, pelaku disebut-sebut yang mengantar korban ke rumah sakit Pangkalan Brandan.

Namun, nyawa Ali Rahman tidak tertolong tim medis, menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 10.00 WIB.

Bandel Masih Berkerumun,Polres Inhil Sisir Café dan Lokasi Keramaian,Jaring 26 Orang Tanpa Identitas

Menyerah & Tak Lagi Sebar Teror, Begini Kehidupan Eks Anggota KKB Papua Setelah Kembali ke NKRI

Kematian PDP Covid-19 di Kuansing Riau Capai 32 Persen

Pihak keluarga berharap para pelaku ditangkap dan diproses hukum atas nama keadilan.

Keluarga meminta aparat hukum dan kepolisian untuk mengungkap kematian korban.

"Kita ini kan negara hukum, kalau pun abang kami salah, tidak seperti ini semena-mena menghilangkan nyawa manusia," kata F dengan nada masih berduka.

Kepling VII, Kelurahan Sei Bilah, Ismail ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian yang menimpa warganya.

Ia mendapat kabar langsung dari pihak keluarga yang melaporkan.

"Benar ada, keluarga korban langsung yang jumpa saya melaporkan ada kejadian Ali Rahman sempat dibawa dua pria hingga akhirnya dapat kabar sudah tidak bernyawa. Jasad korban sudah disemayamkan di rumah duka," pungkasnya.

Kapolsek Pangkalanbrandan, AKP PS Simbolon ketika dikonfirmasi via seluler belum memberi jawaban.

Begitu juga upaya konfirmasi via chat Whatsapp yang belum dibalasnya.

(Dedy Kurniawan)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul BEREDAR KABAR Diculik 2 Oknum Aparat, Keluarga Temukan Ali Rahman Sudah tak Bernyawa di RS Pertamina

 

Berita Terkini