Gunung Marapi Erupsi

Gunung Marapi Masih Waspada , Warga Dimbau Tak Beraktifitas Radius 3 Km dari Puncak

Editor: Budi Rahmat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hingga Rabu (6/12/2023), Gunung Merapi Sumatera Barat masih mengalami erupsi. (Tribunpekanbaru.com/Theo Rizky).

TRIBUNPEKANBARU.COM - Gunung Marapi masih waspada . Masyarakat diinta untuk mengindahkan imbauan terkait dengan aktifitas dekat dengan Gunung Marapi .

Radius 3 kilometer harus menjarak . Pagi ini , JUmat (8/12/2023) Gunung Marapi kembali erupis . Tercatat ada lima kali letusan .

Kondisi tersebut tentu saja menggambarkan jika Marapi masih garang dan masyarakat tetap waspada .

Baca juga: PENGUMUMAN PENTING Tim SAR Erupsi Gunung Marapi untuk Warga usai Evakuasi Korban Berakhir

Berdasarkan laporan dari Pos Pemantauan Gunung Api (PGA) Marapi, dari pukul 00.00 WIB hingga pukul 07.50 WIB terjadi 5 kali letusan dan 13 hembusan.

"Pada hari ini letusan terjadi sebanyak 5 kali dan 17 hembusan," kata Kepala Pos Pemantauan Gunung Api (PGA) Marapi, Teguh Purnomo.

Letusan terjadi pada pukul 04.18, pukul 05.55, pukul 06.22, pukul 06.36, dan pukul 07.49 WIB.

Teguh mengungkapkan hingga saat ini Gunung Marapi masih berada pada Level II alias waspada.

Ia mengimbau agar masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pengunjung atau wisatawan tidak diperbolehkan mendaki atau berada pada radius 3 Km dari kawah atau puncak.

Baca juga: Tercatat Gunung Marapi Alami Erupsi 65 Kali dan 242 Hembusan 4 Hari Terakhir, Video Lahar Panas Hoax

"Untuk saat ini statusnya masih waspada, jadi kita masih menghimbau agar masyarakat tidak berada pada radius 3 Km dari puncak," pungkasnya.

Sebelumnya, pada Minggu (3/12/2023), gunung yang berlokasi di perbatasan Agam dan Tanah Datar ini meletus, persinya pukul 12.54 WIB.

PGA mencatat saat letusan itu terjadi, kolom abu diseburkan setinggi 3.000 meter di atas puncak.

Saat erupsi terjadi, sebanyak 75 pendaki tengah beraktivitas di kawasan gunung.

Dari jumlah itu, sebanyak 23 pendaki dinyatakan meninggal dunia dan sisanya berhasil dievakuasi selama.

Baca juga: FOTO : Gunung Marapi Sumbar Hingga Kini Masih Erupsi

Imbauan tim SAR

Seperti dilaporkan Tim SAR meminta segera melapor jika ada masyarakat yang merasa kehilangan keluarga karena melakukan pendakian di Gunung Marapi, Kamis (12/7/2023).

Halaman
123

Berita Terkini