TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Setelah melakukan pencarian selama dua hari Basarnas Pekanbaru bersama tim SAR gabungan berhasil menemukan Muhammad Fauzan (12) yang terseret arus dan tenggelam di Pantai Parit Joko Kelurahan Tanjung Kapal Kecamatan Rupat, Sabtu (13/1) pagi.

Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar 800 meter dari lokasi tenggelamnya.

Hal ini diungkap Humas Basarnas Pekanbaru Kukuh Widodo kepada tribunpekanbaru.com Sabtu pagi.

"Korban berhasil ditemukan sekitar pukul 10.50 WIB tadi dengan kondisi meninggal dunia," ungkap Kukuh.

Usai ditemukan, jasad korban langsung di evakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga.

Dengan ditemukan korban operasi pencarian yang berlangsung sejak Kamis kemarin resmi ditutup.

Baca juga: Basarnas Pekanbaru dan Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian Bocah Tenggelam di Tanjung Kapal Rupat

Dalam pencarian pagi tadi tim Basarnas Pekanbaru menurunkan lima orang tim rescue dan sekoci kapal RB 218.

Tim SAR gabungan yang terlibat selain Basarnas sebanyak sebelas orang dari unsur TNI AL, Polairud, Polsek Rupat, Bhabinkamtibmas, Damkar Rupat serta pihak Kelurahan.

"Hari ini tim SAR gabungan juga masih di bantu masyarakat sebanyak 20 orang dalam melakukan pencarian tadi," tambah Kukuh.

Seperti diberitakan sebelumnya, korban dilaporkan tenggelam diperkirakan pada Kamis sore kemarin sekitar pukul 16.30 WIB.

Saat itu korban sedang mandi di pantai parit Joko yang berada tidak jauh dari pelabuhan RoRo Kelurahan Tanjung Kapal Rupat.

"Informasinya korban mandi di sana, kemudian terseret arus dan tenggelam. Begitu tim Basarnas menerima informasi tersebut langsung turut melakukan pencarian, hingga siang ini pencarian masih berlangsung," terang Kukuh. (Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir)