RAPP Teken MoU Desa Bebas Api 2024 dengan Pemkab Pelalawan dan Pemkab Kampar

Penulis: johanes
Editor: FebriHendra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PT RAPP menandatangani MoU terkait Desa Bebas Api tahun 2024 dengan Pemkab Pelalawan dan Pemkab Kampar, Kamis (20/6/2024).

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) terkait Desa Bebas Api tahun 2024 dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan dan Pemkab Kampar, Kamis (20/6/2024).

MoU program Desa Bebas Api anatar PT RAPP dengan dua Pemkab itu digelar di aula Hotel Unigraha Riau Komplek. PT RAPP diwakili oleh Deputi Direktur Matius Ewanto beserta jajaran manajemen.

Sedangkan kedua Pemda dihadiri langsung oleh kepala daerah yakni Bupati Pelalawan H Zukri SE didampingi beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Penjabat (Pj) Bupati Kampar H Hambali bersamaan jajarannya.

Adapun desa-desa dari kedua kabupaten yang tahun ini masuk ke program ini yakni Desa Lubuk Kembang Bunga dan Desa Air Hitam, Kecamatan Ukui dari Pelalawan.

Sedangkan dari Kampar ada satu yaitu Desa Kuntu Kecamatan Kampar Kiri.

Ketiga desa ini sebenarnya telah masuk dalam program Desa Bebas Api tahun 2023.

Namun Desa Kuntu dan Desa Air Hitam yang mendapatkan reward sebesar Rp 100 juta, lantaran kedua desa bebas dari bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) sepanjang satu tahun terakhir.

Sedangkan Desa Lubuk Kembang Bunga tidak dapat reward karena terjadi kasus Karhutla dalam tahun ini.

"Reward yang diberikan sebesar Rp 100 juta dalam bentuk program ke desa. Jadi tiga desa ini masuk lagi dalam program Desa Bebas Api tahun 2024 ini," kata Deputi Direktur PT RAPP, Matius Ewanto dalam sambutannya usai meneken MoU, Kamis (20/6/2024).

Matius menerangkan, program Desa Bebas Api adalah bentuk nyata dari kepedulian dan kolaborasi antara perusahaan dan masyarakat dalam upaya mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Mencegah akan selalu lebih baik dari pada memadamkan api Karhutla yang sudah terjadi.

Program Desa Bebas Api mulai diluncurkan PT RAPP sejak tahun 2014, melalui kerjasama dan peran aktif berbagai pemangku kepentingan, program ini berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat sekitar.

Hingga saat ini PT RAPP yang merupakan bagian dari APRIL Group telah bermitra dengan 42 desa di 5 Kabupaten di Provinsi Riau, mencakup total wilayah sekitar 902.872 hektar.

"Jadi pak Bupati Pelalawan dan Pak Bupati Kampar, kita telah mampu menurunkan angka kebakaran hutan dan lahan, khususnya di Provinsi Riau," papar Matius.

Dijelaskannya, tahun 2024 merupakan tahun kedua pelaksanaan Program Desa Bebas Api tahun. Dengan harapan pada tahun ketiga, desa tersebut dapat mandiri dalam melakukan pencegahan kebakaran hutan dan lahan.

Program Desa Bebas Api memiliki lima elemen yaitu penghargaan kepada desa yang tidak terjadi kebakaran.

Halaman
12

Berita Terkini