TRIBUNPEKANBARU.COM, RENGAT - Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) telah selesai.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjadwalkan pleno rekapitulasi hasil PSU tingkat Kabupaten Inhu pada Rabu (3/7/2024) mendatang.
Pada saat pleno tersebut dipastikan nama Calon Legislatif (Caleg) yang menjadi pemenang.
Meski pleno tingkat Kabupaten Inhu belum digelar, namun Ketua Partai Golkar Inhu, Arsadi sudah mengeluarkan pernyataan bahwa pihaknya kehilangan satu kursi di daerah pemilihan (Dapil) lima Inhu.
Baca juga: Perdana di Kabupaten Inhu, Riau, Desa Kelawat Tes Urine Semua Perangkat Desa, Tak Pakai Uang Negara
Saat diwawancarai Tribunpekanbaru.com, Arsadi mengatakan bahwa pihaknya sudah mengikuti seluruh proses PSU.
Partai Golkar Inhu juga telah menerima hasil PSU.
Setelah PSU usai, Partai Golkar Inhu kembali fokus mempersiapkan strategi untuk memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Inhu tahun 2024.
"PSU sudah usai, sekarang kita fokus menatap ke Pilkada Inhu," ujar Arsadi, Senin (1/7/2024).
Arsadi mengungkapkan bahwa Partai Golkar merupakan partai yang berpengalaman di Kabupaten Inhu.
Oleh karena itu, pada Pilkada Inhu tahun 2024 Partai Golkar masih akan mengusung kader terbaiknya.
"Kita sorong kader-kader terbaik kita," ungkap Arsadi.
Baca juga: Hasil PSU di Sungai Lala Inhu Riau, Suara PPP dari 1 Menjadi 128 Suara
Sementara itu, hasil PSU yang digelar di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04 Desa Perkebunan Sungai Lala, Kecamatan Sungai Lala, Kabupaten Inhu membuat Partai Golkar kehilangan satu kursi di DPR Inhu.
Sehinga Partai Golkar hanya memiliki empat kursi di DPRD Inhu.
Meski begitu, Arsadi mengatakan bahwa pihaknya masih menjadi peringkat ketiga terbanyak untuk perolehan suara di DPRD Inhu.
Namun untuk mengusung calon di Pilkada Inhu, Partai Golkar membutuhkan koalisi dengan Parpol yang memiliki minimal empat kursi di DRPD Inhu.
( Tribunpekanbaru.com/Bynton Simanungkalit)