Baca tanpa iklan
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - DPD Golkar Riau resmi mencopot jabatan Muhammad Wardan sebagai ketua DPD II Golkar Indragiri Hilir.
Muhammad Wardan melawan keputusan DPD Golkar terkait pencopotannya tersebut.
Hal ini disampaikan juru bicara Muhammad Wardan sebagai bakal calon wakil Gubernur Riau, Datuk Budi Febriadi.
"Pertama tidak ada surat peringatan 1, 2 dan 3 dari DPP Golkar,"ujar Datuk Budi kepada Tribunpekanbaru.com.
Kemudian menurut Budi Febriadi, saat ini tidak adanya panggilan klarifikasi kepada HMW baik secara lisan Maupun tulisan dari DPP Golkar.
"Terakhir tidak menerima petikan surat pemecatan Ketua DPD Golkar Inhil seperti yang diberitakan,"ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, DPD Golkar Riau resmi mencopot jabatan Muhammad Wardan sebagai ketua DPD II Golkar Indragiri Hilir, setelah deklarasi dengan Muhammad Nasir.
Baca juga: Bakal Calon Wali Kota yang Dapat Tiket untuk Pilwako Pekanbaru 2024, Ini Penjelasan DPD Golkar
Baca juga: Breaking News: Wardan Dicopot Jadi Ketua Golkar Inhil,Pasca Deklarasi Maju Pilgub Riau Bersama Nasir
Pencopotan ini dilakukan setelah rapat konsolidasi pemenangan Golkar yang digelar Senin (22/7/2024).
Rapat yang dipimpin langsung ketua DPD I Golkar Riau Syamsuar itu juga dihadiri sejumlah pengurus di tingkat Provinsi.
Pencopotan ini dilakukan tentunya satu pertimbangan setelah adanya deklarasi Muhammad Wardan dengan Nasir yang diusung sejumlah partai Politik, yakni Gerindra, Demokrat dan PPP.
Pasca pencopotan Muhammad Wardan, DPD Golkar langsung menunjuk Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) Ikhsan sebagai Plt Ketua DPD Golkar Indragiri Hilir.
"DPD Golkar sudah copot pak Wardan dan sudah ditetapkan Plt ketua nya,"ujar Ikhsan.
Sekretaris DPD Golkar Riau Indra Gunawan Eet mengatakan juga berdasarkan hasil rapat DPD I yang dipimpin Syamsuar tersebut sudah memutuskan Ikhsan sebagai Plt Ketua DPD Golkar Inhil.
"Iya memang itulah hasilnya (Ikhsan Plt ketua Golkar Inhil),"ujar Indra Gunawan Eet.
( Tribunpekanbaru.com / Nasuha Nasution)