Kasus Vina Cirebon

Dedi Mulyadi Kembali Bikin Gempar, Temui Saksi Baru yang Sebut Kasus Vina adalah Kecelakaan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Saksi Adi muncul menyebut bahwa ada kecelakaan yang melibatkan kendaraan Vina dan Eky di jembatan flyover Talun, Cirebon pada, 27 Agustus 2016 silam. menantang Suroto, sosok pertama yang mengaku menolong korban pada 2016.

"Saya gak tahu apa-apa, baru tahu juga denger yang baru-baru ini kan remenya baru sekarang, 2016 saya gak denger(ada yang dipidana)," ujar Adi.

Kesaksian Suroto

Sebelumnya, Suroto, petugas keamanan atau siskamling di desa sekitar jembatan Talun, mengaku sebagai sosok pertama kali menolong Vina dan Eky diyakini sangat Susno Duadji.

Suroto berani bersaksi jika dirinya masih ingat jelas kejadian di malam hari tersebut.

Saat itu, Suroto sempat gemetaran tak menyangka melihat kondisi Vina yang memprihatinkan hingga membuatnya tergerak untuk menolong.

Adapun kejadian itu diketahuinya berawal ketika sedang patroli di sekitaran TKP.

Dirinya menemukan jasad duo sejoli tersebut pada malam hari.

"Hari itu saya patroli keliling karena saat itu rawan begal di jam 10-11 malam. Jam 10 saya lewat, mutar balik ke flyover sini, saya melihat korban-korban tergeletak," cerita Suroto saat ditemui iNews di jembatan flyover Talun, dikutip dari tayangan kanal YouTube Official iNews, Rabu, 5 Juni 2024.

Dia pun lalu menunjukkan posisi tubuh Eky dan Vina yang ketika itu tergeletak di tengah pembatas jalan flyover Talun.

Suroto berani bersaksi jika dirinya masih ingat jelas kejadian di malam hari tersebut.

"Jam 10 malam. Bisa dipertanggungjawabkan dunia dan akhirat, saya saksi, masih ingat betul," ungkap Suroto.

"Ini asli dan tidak ada saya rekayasa, posisi ada disini bukan disana(trotoar)," tegasnya.

Ketika itu, dirinya pertama kali menolong Eky. Ia pun mengungkapkan kondisi kekasih Vina itu yang sudah tidak bernyawa.

"Pertama saya nolong si laki (Eky), nggak tahu namanya waktu itu. Posisinya masih pakai helm. Saya tanya 'dek, dek, dek', dia nggak nyahut. Tebakan saya dia sudah mati, karena darahnya banyak. Waktu itu hujan, dan darahnya itu mengalir ngikutin air," ungkap Suroto.

Suroton menyebut Eky saat itu, mengenakan jaket bergambar logo klub motor XTC berwarna biru putih.

Halaman
1234

Berita Terkini