Setelah membunuh Mutia, Joe sempat bingung untuk menutupi perbuatannya.
Ia menghubungi dua oknum polisi, Jeffry Hendrik dari Polres Pematang Siantar dan Hendra Purba dari Polres Simalungun, untuk meminta bantuan.
Namun, keduanya memilih untuk tidak terlibat dan meninggalkan lokasi kejadian.
Baca juga: Mayat dalam Tas di Medan : Joe Frisco Ajak Mutia Pratiwi Konsumsi Narkoba sebelum Dihabisi Keji
Joe kemudian meminta bantuan dua temannya, Syahrul dan Iswandy, untuk mencarikan orang untuk membuang jasad korban.
Iswandy selanjutnya menyuruh dua temannya, salah satunya Iwan Bagong, untuk membuang jasad korban di lokasi kejadian.
Dua hari setelah kejadian, jasad Mutia ditemukan di Kecamatan Berastagi dalam kondisi terbungkus tas.
Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap lima pelaku di Kota Pematangsiantar pada Jumat (25/10/2024), termasuk Joe Frisco, Syahrul, Iswandy, serta dua oknum polisi yang sempat dimintai tolong.
Kasus ini tentu saja jadi perhatian publik karena satu pelaku yang masih buron atau berkeliaran di luar . (*)
( Tribunpekanbaru.com )