Berita Viral

Demi Kepuasan Pasutri di Dharmasraya Rudapaksa Gadis 15 tahun, Korban Dibikin Teler sebelum Beraksi

Editor: Budi Rahmat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PASUTRI CABULI GADIS - Foto ilustrsi - Pasnagan suami istri di Dharmasraya mencabuli gadis 15 tahun Korban akhirnya hamil

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang gadis berusia 15 tahun di Dharmasraya, Sumatera Barat menjadi korban pencabulan pasangan suami istri .

Ia yang awalnya diimingin bekerja di rumah makan, nyartanya dijadikan objek untuk pelapiasan seksual

Dan tak habis pikir, suami istri ini malah menikmati adegan beriga yang mereka lakukan nyaris setiap harinya.

Baca juga: Tak Bawa Bekal Makanan ke Sekolah, 10 Murid SD di Bengkulu Dilarang Ikuti Proses Belajar

Hingga akhirnya korban diketahui hamil. Perubahan fisik korban itulah yang kemudian mengungkap aksi yang tak pantas itu 

Ya, pasangan suami istri (Pasutri) di Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Diduga mencabuli anak di bawah umur hingga hamil.

Gadis berusia 15 tahun itu merupakan warga Nagari Timpeh, Kecamatan Timpeh, Kabupaten Dharmasraya.

Wali Nagari Timpeh, Febri G Yunus mengatakan berdasarkan informasi yang ia dapat, korban diimingi pekerjaan oleh pelaku berinisial D dan istrinya.

Kejadian nahas ini bermula pada, Kamis (7/11/2024) malam, korban dijemput dari rumah orang tuanya dengan janji akan dipekerjakan di sebuah rumah makan.

“Sebelum dicabuli korban diberikan minuman hingga tak sadarkan diri hingga mereka berhubungan intim bertiga,” katanya saat dihubungi, Selasa (29/4/2025).

Perbuatan ini diduga terus berulang setiap minggunya dan korban selalu dijemput dan diantar oleh pelaku beserta istrinya.

Kecurigaan keluarga korban akhirnya muncul setelah warga sekitar melihat perubahan fisik pada korban.

Akhirnya korban  mengakui perbuatan cabul yang telah dilakukan pasutri itu hingga dilakukan pemeriksaan USG.

“Dari hasil pemeriksaan korban sudah hamil 6 bulan,” ucap Febri.

Baca juga: Cerita Warga Bekasi yang Tewas Dikeroyok, Ditemukan Warga saat Mendorong Sepeda Motor

Keluarga korban melaporkan kejadian ini langsung ke Polres Dharmasraya pada Kamis (24/4/2025).

Febri juga mengatakan kasus ini telah diselidiki lebih lanjut oleh Polres Dharmasraya.

Halaman
1234

Berita Terkini