Kabar Dunia

Hanya karena Ingin Bayi Lahir di Hari yang Baik, Ortu Ini Paksakan Operasi Caesar, Berakhir Menangis

Editor: Budi Rahmat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BAYI PREMATUR- Gara-gara ambisi bayinya lahir di hari yang baik, ortu ini paksakan operasi Caesar. Ujung-ujungnya menangis

Menurut laporan Kementerian Kesehatan Vietnam, tingkat operasi caesar di sana telah mencapai hampir 37 persen.

Sementara, beberapa rumah sakit melaporkan tingkat operasi caesar mencapai 50 persen sampai 60 persen.

Angka tersebut jauh dari kisaran tingkat caesar yang direkomendasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yaitu sebesar 10 persen sampai 15 persen.

Baca juga: Prabowo akan Sikat Perwira Tinggi TNI, Polri, Purnawirawan soal Tambang Ilegal, Negara Rugi 300 T

Para ahli mengaitkan tren ini dengan banyaknya keluarga yang secara proaktif memilih waktu dan metode persalinan sendiri demi berdasarkan kepercayaan atau feng shui, dikutip dari VN Express, Rabu (13/8/2025).

Dokter di Newborn Neonatal Center memperingatkan, persalinan caesar tanpa indikasi medis yang jelas memiliki resiko yang berbahaya.

Hal ini menimbulkan kekhawatiran jangka panjang terkait kesehatan ibu dan bayi.

Manfaat proses persalinan normal

Mereka juga mengingatkan bahwa persalinan normal merupakan metode terbaik dan aman bagi ibu dan bayi.

Persalinan normal bermanfaat membantu mengeluarkan cairan dari paru-paru bayi sehingga mengurangi risiko gagal napas.

Selain itu, persalinan normal juga membantu memaparkan bayi dengan mikroorganisme bermanfaat dari ibu.

Hal ini mendukung perkembangan sistem kekebalan tubuh dan pencernaan.

Persalinan normal juga memungkinkan pemulihan sang ibu secara lebih cepat dan mengurangi risiko komplikasi.

Metode persalinan ini juga bisa memperkuat ikatan ibu dan anak melalui sentuhan kulit ke kulit dan proses menyusui.

"Operasi caesar hanya boleh dilakukan jika ada alasan medis yang jelas," ulang para dokter.

Penting, Baca Ini

Halaman
123

Berita Terkini