Arti Kata Bear Market atau Bear Market Artinya, Ciri-ciri, Jenis-jenis, Contoh, Penyebab, Dampak

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Dalam artikel ini akan dijelaskan tentang arti kata bear market atau bear market artinya dan ciri-ciri bear market serta jenis-jenis bear market hingga contoh bear market dan penyebab bear market termasuk dampak bear market dan strategi menghadapi bear market .

Baca juga: Arti Kata Behavior, Behavior Artinya, Jenis-jenis, Contoh, Arti Behavior dalam Bahasa Gaul, Hubungan

A. Arti Kata Bear Market atau Bear Market Artinya

Secara bahasa, bear market merupakan frasa dalam bahasa Inggris, dan dalam bahasa Indonesia arti kata bear market atau bear market artinya adalah pasar beruang.

Bear market merupakan istilah dalam dunia keuangan dan investasi.

Secara istilah, arti kata bear market atau bear market artinya adalah kondisi pasar yang mengalami penurunan harga secara signifikan dan berkelanjutan.

Penurunan harga ini biasanya lebih dari 20 persen dari puncak sebelumnya dan dapat berlangsung selama beberapa waktu, mulai dari beberapa minggu, bulan, atau bahkan tahun.

B. Ciri-ciri Bear Market

Berikut ciri-ciri bear market :

- Penurunan Harga Berkelanjutan: Harga aset seperti saham, obligasi, komoditas, atau kripto terus menurun dalam jangka waktu yang lama.

- Sentimen Negatif: Investor cenderung pesimis dan takut, yang menyebabkan aksi jual besar-besaran.

- Volume Perdagangan Tinggi: Banyak investor berusaha keluar dari pasar atau melakukan short-selling, sehingga volume perdagangan meningkat.

- Penurunan Minat Investor: Minat investor untuk berinvestasi menurun karena prospek pasar yang tidak menjanjikan.

C. Jenis-jenis Bear Market

Bear market dapat diklasifikasikan berdasarkan penyebab dan karakteristiknya.

Berikut jenis-jenis bear market yang umum: