Gedung Majelis Taklim Ambruk

Baru 1 Bulan Selesai Dibangun, Gedung Majelis Taklim di Bogor Ambruk, 3 Tewas dan 56 Luka-luka

Berikut ini daftar korban luka dan tewas dalam tragedi ambruknya gedung majelis taklim di Ciomas Bogor, Minggu (7/9/2025)

|
Editor: Muhammad Ridho
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
BANGUNAN AMBRUK - Sebuah bangunan Majelis Taklim di Kampung Ciapus, Desa Sukamakmur, Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ambruk pada Minggu(7/9/2025) sekitar pukul 09.30 WIB. Puluhan orang yang sedang menggelar pengajian memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW tertimpa bangunan ambruk tersebut. Mereka dibawa ke RSUD Kota Bogor, Jawa Barat. Situasi mendadak penuh sesak di RSUD Kota Bogor 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Puluhan orang luka-luka dan tewas dalam tragedi ambruknya gedung majelis taklim di Ciomas Bogor, Minggu (7/9/2025).

Belakangan terungkap, bangunan Majelis Taklim Ashobiyyah yang ambruk di Desa Sukamakmur, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ternyata baru saja selesai dibangun.

Hal itu berdasarkan penuturan salah satu korban selamat yang kini dirawat di RSUD Kota Bogor, Jawa Barat karena mengalami patah di bagian kaki karena tertimpa material bangunan yang roboh.

"Paling baru sebulan dibangunnya. Hari ini acara maulid nabi buat ibu-ibu," ujar Nyai ditemui di IGD RSUD Kota Bogor, Minggu(7/9/2025).

Warga Kampung Ciapus Kompas, Desa Sukaharja. Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat itu menceritakan kejadiannya sangat cepat. Saat peristiwa terjadi sekitar pukul 09.30 WIB mendadak bangunan bergetar.

"Kejadiannya cepat, tiba-tiba bangunan getar, terus kita semua ambruk ke bawah," ucap Nyai sambil menahan sakit.

Hal serupa dikatakan Koyah (65).  Ia mengatakan, acara Maid Nabi baru berjalan sekitar satu jam. 

"Baru mulai pengajian, terus marhabanan. Tiba-tiba ada suara krek krek, terus brug," ujar Koyah.

Menurut Ikbar, putra Koyah, bangunan Majelis Taklim itu ambruk karena tiang coran penahan bangunan hancur.

"Dibawahnya kan mata air. Tiang corannya ancur, bangunan diatasnya ambruk ke bawah," kata Ikbar.

Hingga saat ini seluruh korban masih menjalani perawatan di IGD RSUD Kota Bogor. Sejumlah korban mengalami luka-luka di kepala dan patah tulang.

"Sejumlah korban mengalami patah tulang dan memar di bagian tulang belakang," ujar dr Adhita Nurfitriani, dokter jaga IGD RSUD Kota Bogor.

Jumlah korban luka-luka dalam musibah ambruknya bangunan majelis taklim di Ciomas, Kabupaten Bogor, bertambah. 

"Update laporan sementara kejadian bangunan (majelis taklim) runtuh, 56 orang luka-luka," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor M. Adam Hamdani, Minggu (7/9/2025).

Puluhan korban luka-luka tersebut tersebar di beberapa rumah sakit dan klinik, di antaranya RSUD Kota Bogor, RS PMI, RSUD Ciawi, RSUD Karya Bakti Pertiwi, RS Marzoeki Mahdi, Klinik Arafah, Klinik Sukamaju, serta Puskesmas Ciomas.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved