Berita Regional
Malam Mencekam di Wonosobo: Anggota TNI Tewas Dibacok di Kafe Pedesaan, Esok Hari TKP Diamuk Massa
Kapolres Wonosobo, AKBP M Kasim Akbar Bantilan menuturkan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.
"Operator cafe datang minta bantuan ke Rahman."
"Dia cuma bilang sudah-sudah, pulang-pulang, maksudnya melerai," jelasnya, dikutip dari TribunJateng.com.
Pelaku pembacokan pun sempat meninggalkan lokasi setelah dilerai.
Namun, tiba-tiba pelaku kembali ke kafe tersebut sambil membawa golok.
Korban pun langsung diserang oleh pelaku hingga meninggal dunia.
"Pelaku bilang mau pulang, tapi balik lagi bawa golok dan langsung menyerang korban."
"Goloknya dari mana saya kurang tahu," ucapnya.
Korban pun alami luka serius dan sempat dibawa ke rumah sakit, nahas nyawa korban tak tertolong.
Jenazah Rahman pun langsung dimakamkan pada Minggu siang di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Kertek, Kecamatan Kertek, Wonosobo dengan upacara militer.
Kafe Digeruduk Warga
Setelah upacara pemakaman selesai, sejumlah warga langsung mendatangi kafe tempat korban dibacok.
mengutip TribunJateng.com, mereka datang untuk menuntut keadilan atas peristiwa yang dialami oleh Rahman.
Vreda juga menuntut untuk pelaku ditindak tegas.
"Menuntut keadilan, intinya nyawa dibalas nyawa," ujarnya tegas.
Warga yang mendatangi kafe langsung merusak kaca hingga mengambil fasilitas kafe dan membakarnya.
(TRIBUNPEKANBARU.COM)
Bolos Setengah Tahun, Desy Yanthi DPRD Bogor Tetap Dapat Gaji: Ngaku Sakit tapi Ada Video Plesiran |
![]() |
---|
Nasib Akhir Polisi yang Terbitkan SKCK Litao Pembunuh Jadi Anggota DPRD, Jabatan Didemosi |
![]() |
---|
Merengek Pulang dari Warung, Bocah 7 Tahun di Wonosobo Dicabuli Kakek, Mengeluh Kesakitan |
![]() |
---|
Susi Pudjiastuti Soroti Tambang Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Singgung Nama Prabowo |
![]() |
---|
Hilang Sejak Kamis, Bocah 5 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa Dalam Karung, Pelaku Tetangga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.