Berita Regional
Mobilnya Hilang dan Lapor Polisi, Warga Sulsel Kesal Diminta Uang 15 Juta Karena Ambil Mobil Sendiri
Padahal sudah 3 tahun lamanya warga Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan ini menunggu kabar mobil pikapnya yang raib di Makassar.
"Dia (S) langsung turun dari mobil lalu lari masuk ke Kantor Kodim, saya sampaikan bahwa itu mobil saya yang hilang beberapa bulan lalu, jadi kuncinya dia berikan sama saya," katanya.
Mobil itu kemudian dibawa Aksan ke Polsek Bontoala untuk diamankan.
Masalah baru pun muncul, Aksan justru dipanggil Polres Bulukumba karena dituding melakukan perampasan.
"Panggilan ketiga Polres saya dijemput paksa, akhirnya saya dimintai uang Rp15 juta supaya saya tidak ditahan, saya bilang hukum macam apa ini, saya yang punya mobil, saya yang beli mobil dan atas nama istri saya, mobil saya dicuri, kenapa saya lagi yang disuruh bayar dan mau ditahan," kesalnya.
Aksan melanjutkan, mobil pikapnya tersebut dibeli oleh S dari warga Kabupaten Jeneponto, Sulsel.
Meski sempat berdamai dengan S, mobil itu tetap tidak kembali ke tangan Aksan.
Aksan juga mengaku dipaksa menandatangani surat perdamaian di Polres Bulukumba.
"Kalau tidak tanda tangan, saya ditahan," bebernya.
Tak berhenti di situ, masalah Aksan bertambah runyam ketika Saharuddin, menagih kembali uang jaminan mobil Rp40 juta.
Padahal, mobil tersebut hilang saat berada di tangan Saharuddin.
"Jadi mobil saya hilang, uang saya Rp40 juta juga saya kembalikan ke Saharuddin," kata Aksan.
Aksan berharap aparat penegak hukum bertindak serius.
Laporan sejak 2022 lalu dibuat atas nama Saharuddin selaku pihak pertama saat mobil tersebut dibegal.
"Tentu saya keberatan karena saya sudah kehilangan mobil dan juga uang," pungkasnya.
Kapolsek Bontoala, Kompol Andi Aris saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp belum memberikan keterangan terkait mobil Aksan yang belum ditemukan.
Peran Mengejutkan Kopda FH, Oknum TNI yang Terlibat Pembunuhan Kacab Bank BUMN Ilham Pradipta |
![]() |
---|
Malam Mencekam di Wonosobo: Anggota TNI Tewas Dibacok di Kafe Pedesaan, Esok Hari TKP Diamuk Massa |
![]() |
---|
Bolos Setengah Tahun, Desy Yanthi DPRD Bogor Tetap Dapat Gaji: Ngaku Sakit tapi Ada Video Plesiran |
![]() |
---|
Nasib Akhir Polisi yang Terbitkan SKCK Litao Pembunuh Jadi Anggota DPRD, Jabatan Didemosi |
![]() |
---|
Merengek Pulang dari Warung, Bocah 7 Tahun di Wonosobo Dicabuli Kakek, Mengeluh Kesakitan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.