Berita Regional
Tubuh Wanita 43 Tahun Ditemukan Hancur, Baru Keluar dari RSSA Malang, Tewas Tertabrak KA
Dikatakannya, polisi masih mendalami apakah korban sengaja menabrakkan diri ke kereta api atau murni kecelakaan.
Beberapa saat kemudian, akhirnya warga mendekat dan menolong para korban dengan membawa para korban ke rumah sakit.
Awalnya warga menyelamatkan korban balita yang berada di ban mobil sebelah kanan.
"Saat diangkat anak itu tidak ada tangisan, diam saja, sepertinya sudah meninggal dunia," akunya.
Warga juga menolong para korban lainnya dan membawa ke RSUD Bintan.
Direktur RSUD Bintan, drg Toni Masruri mengatakan, para korban tiba di rumah sakit sekitar pukul 11.30 WIB.
Empat korban atas nama Maria (35) Sovia Hutagalung (28) dan anaknya inisial B (2) dan Lekson (56).
"Bayi sempat ditangani namun dinyatakan meninggal pada pukul 13.52 WIB akibat luka parah di bagian kepala," akunya.
Sementara korban Sovia Hutagalung mengalami luka lecet tangan dan kaki.
Korban Maria mengalami luka lecet tangan dan kaki, patah di bagian tangan kiri dan kaki kanan.
"Rencana korban Maria mau dirujuk ke rumah sakit di Tanjungpinang," lanjutnya.
Kemudian, korban Lekson, mengalami shok dan luka lecet.
"Kita tetap menangani pasien dengan baik," pungkasnya.
( Tribunpekanbaru.com / Tribunjatim )
Sudah Operasi di Thailand, Permohonan Ganti Kelamin Warga Madiun Tetap Ditolak PN |
![]() |
---|
Jual Laut Seharga Rp 33 Miliar, Kades Ini Nikmati Uang Haram: Kini Dipenjara |
![]() |
---|
Pengakuan Istri yang Layani Tamu Open BO di Kamar Saat Suami Jaga Anak: Awalnya Iseng |
![]() |
---|
Nasib Oknum Polisi Aiptu IWS, Bikin Warga Marah Hingga Tangan Diikat Tali, Diduga Menjambret |
![]() |
---|
Guru di Maluku Berbuat Bejat Pada Siswi SMP di Ruang Kelas, Korban Pasrah Karena Diancam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.