Bangkai Mobil Mewah Terkubur di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: Dibuang ke TPA
kerangka mobil itu langsung dievakuasi menggunakan truk milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sidoarjo untuk proses lanjutan.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Sebuah temuan mengejutkan terjadi saat tim gabungan melakukan pembersihan sisa reruntuhan Pondok Pesantren Al Khoziny di Sidoarjo pada Sabtu sore (4/10/2025).
Di tengah tumpukan puing, sebuah mobil mewah berjenis Mercedes-Benz tiba-tiba muncul saat alat berat mengeruk material di zona perbatasan sektor A3 dan A4.
Kondisi kendaraan nyaris tak dikenali.
Bodinya ringsek parah dan telah berubah menjadi besi penyok tanpa bentuk.
Hanya roda dan velg yang masih menunjukkan sisa kemewahan mobil tersebut.
Tak lama setelah ditemukan, kerangka mobil itu langsung dievakuasi menggunakan truk milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sidoarjo untuk proses lanjutan.
Mobil ringsek itu lalu dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Hal ini dilakukan untuk mempercepat proses pembersihan area pencarian dan menghindari penumpukan material di lokasi.
Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya, Nanang Sigit, enggan menjelaskan detail soal penemuan mobil itu.
Ia menegaskan fokus utama tim di lapangan adalah menyelamatkan dan mengevakuasi korban manusia.
"Untuk evakuasi mobil kami tidak berkomentar. Kami fokus di evakuasi korban-korban manusia," ujar Nanang.
Hingga kini belum jelas siapa pemilik mobil Mercy itu.
Baca juga: Detik-Detik Gugurnya Praka Marinir Zaenal Mutaqim saat HUT TNI: Tinggalkan Istri Lagi Hamil 7 Bulan
Baca juga: Viral Foto Jejak Kaki dan 3 Kawanan Harimau di Kampar yang Resahkan Warga, Begini Faktanya
45 Korban Meninggal
Sementara itu sepekan sejak insiden ambruknya Ponpes Al Khoziny di Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, tercatat sudah 45 korban yang ditemukan dalam keadaan tak bernyawa.
Dari jumlah tersebut, dua di antaranya merupakan body part (bagian tubuh).
Body part atau bagian tubuh adalah bagian-bagian dari tubuh manusia atau makhluk hidup lainnya yang memiliki fungsi tertentu.
Setiap bagian tubuh memiliki peran penting untuk menjalankan berbagai aktivitas fisik dan biologis.
Dalam konteks tubuh manusia, ada banyak bagian tubuh yang saling bekerja sama, mulai dari kepala hingga kaki.
Catatan Basarnas, hingga sore kemarin total korban yang ditemukan 149 orang.
45 di antaranya meninggal dunia dan dua di antara 45 itu kondisinya berupa body part.
"Kemudian yang selamat 104. Kami lanjutkan pencarian seperti hari-hari yang lalu," kata Direktur Operasi Basarnas Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo mengutip Tribun Jatim, Minggu (5/10/2025).
Yudhi mengatakan, pada pencarian Minggu kemarin, tim menemukan 19 korban.
Semua korban ditemukan telah meninggal dunia.
Setelah dievakuasi jenazah langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur.
"Hari ketujuh ini kami lanjutkan. Artinya, operasi diperpanjang sampai semua korban benar-benar bisa kami temukan," kata Yudhi.
Operasi Pencarian Korban Diperpanjang
Basarnas memutuskan memperpanjang operasi pencarian korban dua hingga tiga hari ke depan.
Sebab diduga masih banyak korban yang tertimbun di bawah puing-puing reruntuhan bangunan.
Tim langsung kembali bekerja. Ambulans dan dapur umum masih siaga.
Sementara itu masih banyak wali santri yang bertahan menginap di sekitaran asrama putri.
Proses pencarian, tim dibagi jadi empat sektor.
Sektor A1 sisi depan bangunan yang masih tersambung dengan struktur utama.
Sektor A2 mencakup area tempat wudhu yang dipenuhi material runtuhan.
Sektor A3 di sisi timur dengan timbunan beton cukup tebal, sementara Sektor A4 meliputi bagian belakang yang terpisah dari bangunan utama.
Dua sektor terakhir, A3 dan A4,menjadi titik paling banyak ditemukan korban.
Sejak Sabtu, dari area itu saja ditemukan 12 korban.
"Sejak kemarin sore hingga hari ini, kami fokus di antara sektor A3 dan A4. Rata-rata korban ditemukan di situ," kata Yudhi.
Di lokasi tersebut, reruntuhan beton masih tebal dan sulit diangkat.
Di samping itu, bangunan berdempetan dengan gedung. Jika tidak hati-hati pembongkaran bisa memicu kerusakan di gedung lain.
Basarnas mengerahkan tiga alat berat untuk mempercepat pembongkaran. Hingga kini, pembersihan puing sudah mencapai sekitar 75 persen.
Kronologis Ambruknya Musala Ponpes
Sebelumnya, sebuah bangunan di Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo, ambruk, Senin (29/9/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.
Beberapa warga menyebut, ada suara keras sekali seperti gempa. Namun setelah dicek, bangunan di bagian tengah pondok sudah ambruk.
"Kemarin izin ngecor bagian atas. Ini sepertinya tiga lantai. Setahu saya ini musala," kata Munir, Ketua RT 7/RW 3 Desa/Kecamatan Buduran, Sidoarjo, di lokasi kejadian.
Sejumlah petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) berusaha melakukan evakuasi kepada para korban.
Pasca kejadian, sebagian korban sudah dievakuasi menggunakan ambulans dan masih ada yang terjebak di dalam reruntuhan.
Tragedi ini terjadi saat para santri sedang melaksanakan Salat Ashar berjamaah di musala lantai tiga di kompleks Pondok Pesantren Al Khoziny.
(TRIBUNPEKANBARU.COM)
Detik-Detik Gugurnya Praka Marinir Zaenal Mutaqim saat HUT TNI: Tinggalkan Istri Lagi Hamil 7 Bulan |
![]() |
---|
Penangkapan Sabu di Bandara, Alarm Keras Bagi Sistem Penegakan Hukum |
![]() |
---|
Emosi Meledak Jam 2 Malam Lalu Habisi Istrinya, Pria Ini Pura-pura Temukan Jasad di Kebun |
![]() |
---|
Bandara SSK II Pekanbaru Perketat Pengawasan Antisipasi Penyelundupan Narkoba |
![]() |
---|
Sejumlah Pengungkapan Penyelundupan Narkoba di Bandara Pekanbaru, Terbaru Terjadi 2 Hari Berturut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.