DPRD Riau

Kader Gerindra di Riau Harap Ponakan Prabowo Tidak Mundur, Tetap di DPR RI

Kader Gerindra dari Riau mengharapkan agar Rahayu Saraswati tetap bertahan di Senayan sebagai anggota DPR RI

Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Theo Rizky
Istimewa
Anggota DPR RI Dapil Riau Muhammad Rohid mengharapkan agar Rahayu Saraswati tetap bertahan di Senayan sebagai anggota DPR RI 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Langkah keputusan yang dibuat Rahayu Saraswati yang merupakan ponakan Presiden Prabowo Subianto, untuk mundur sebagai anggota DPR RI, mendapatkan banyak tanggapan dan respon dari berbagai pihak.

Ada yang memuji keputusan beraninya itu, namun ada juga yang menyatakan keputusan tersebut kurang tepat, karena masih diharapkan dia sebagai wakil rakyat apalagi selama ini langkahnya cukup jadi perhatian publik.

Seperti harapan dari kader Gerindra dari Riau yang mengharapkan agar Rahayu Saraswati tetap bertahan di Senayan, hal ini disampaikan Anggota DPR RI Dapil Riau Muhammad Rohid yang juga Ketua Pengurus Daerah Tunas Indonesia Raya (PD Tidar) Riau.

Ia menyatakan dukungan penuh agar Rahayu Saraswati Djojohadikusumo tetap melanjutkan pengabdiannya di DPR RI.

Menurut Rohid, keputusan mundur yang diumumkan Saraswati memang mencerminkan sikap rendah hati dan tanggung jawab moral.

Namun, ia menegaskan bahwa bangsa ini masih sangat membutuhkan sosok politisi muda yang memiliki integritas, komitmen, dan rekam jejak kuat dalam memperjuangkan aspirasi rakyat.

Baca juga: Penyataan Lengkap Rahayu Saraswati, Keponakan Prabowo yang Mundur dari DPR RI, Pantas Ditiru?

"Kami di Tidar Riau menilai Mbak Saras adalah representasi politisi muda yang punya kapasitas dan integritas. Kontroversi yang terjadi seharusnya dilihat secara proporsional. Justru di sinilah beliau diuji untuk semakin matang dalam politik. Karena itu, kami mendorong agar beliau tetap bertahan di DPR RI,"ujar Rohid.

Rohid menambahkan, kabar pengunduran diri Saraswati telah menimbulkan rasa sedih di kalangan kader Tidar di Riau.

Hal itu terungkap setelah dirinya menggelar diskusi bersama kader di daerah, yang pada intinya berharap Saras tidak benar-benar meninggalkan kursinya di Senayan.

“Kader Tidar di Riau merasa kehilangan jika Mbak Saras mundur. Aspirasi ini muncul dari hasil diskusi kader, yang menilai kiprah beliau masih sangat dibutuhkan. Kami berharap beliau mempertimbangkan kembali keputusan tersebut," tegas Rohid.

Lebih lanjut, Rohid menyebut kontribusi Saraswati selama ini, khususnya dalam isu perempuan, anak, dan ekonomi kreatif, serta peran aktifnya dalam pembahasan RUU Kepariwisataan, adalah bukti nyata komitmen yang tidak boleh terhenti di tengah jalan.

(Tribunpekanbaru.com / Nasuha Nasution)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved